Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bahasa Ibu Akan Masuk PAUD dan TK

Diakuinya, dalam regulasi ini tidak bisa atau tidak akan mengubah UU yang mewajibkan bahasa Indonesia.

Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Bahasa Ibu Akan Masuk PAUD dan TK
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
ILUSTRASI - Sejumlah peserta memperlihatkan hasil karyanya gambar berbentuk pop up (gambar 3D) yang diwarnai dengan oil pastel Pascola dalam ajang Lomba Mewarnai Pop Up Ibu dan Anak yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Jawa Barat bekerjasama dengan PT Standardpen Industries di Sasana Budaya Ganesha, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Rabu (28/10/2015). Acara yang mengusung tema Gebyar PAUD Jabar itu dihadiri Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dan diikuti 5.000 peserta yang terdiri dari siswa dan guru Himpaudi se-Jawa Barat. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Anggota Komisi X DPR RI I Wayan Koster menyatakan, dalam rapat komisi X di Jakarta beberapa waktu lalu ada kerisauan mengenai pengunaan bahasa Ibu belakangan ini.

Bahasa Ibu (daerah) seakan-akan ditinggalkan oleh generasi muda saat ini.

Itu digantikan dengan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

"Dalam rapat itu ada kerisauan karena bahasa daerah ditinggalkan. Karena itu, kami ‎mendorong melalui kurikulum Nasional bisa untuk diakomodir muatan lokal. Dan itu akan dilakukan untuk PAUD dan TK," ucapnya, Minggu (1/5/2016).

Koster ‎mengaku memang di setiap daerah di Indonesia tidak bisa diseragamkan.

Karena itulah, bahasa ibu menjadi sebuah upaya memelihara bahasa.

Berita Rekomendasi

Sehingga, bahasa Inggris dan bahasa Nasional tidak lagi menjadi satu ancaman terhadap bahasa ibu itu sendiri.

"Itu juga menjadi satu ‎bagian kebudayaan.‎ Dan nantinya menciptakan, satu regulasi yang berpihak ke bahasa daerah," jelasnya.

Diakuinya, dalam regulasi ini tidak bisa atau tidak akan mengubah UU yang mewajibkan bahasa Indonesia.

Namun, ini nantinya adalah sikap terhadap‎ anak-anak agar bisa menguasai bahasa ibu. Apalagi, anak saat ini didorong-dorong bisa menguasai bahasa Inggris.

"Pada tahun 2016 ini, akan dirintis bahasa ibu, seluruh Indonesia. Untuk Bali sendiri, akan melakukan percontohan pada Paud/TK berbasis Hindu. Yang akan ditempatkan di desa adat. Di semua desa adat," tukasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas