Selain Bikin Onar, Apa Sih Kerja Bule Amokrane di Bali. Ini Kata Polisi dan Tetangganya?
Amokrane tingggal di vila yang juga dihuni satu orang asisten atau pembantu rumah tangga asal Lombok, NTB
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA - Warga Prancis, Amokrane Sabet (49), yang tewas terkena berondongan peluru polisi diketahui berada di Bali selama kurang lebih dua tahun.
Ia tinggal di sebuah vila yang terletak di Jalan Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.
Di vila tersebut, ia memiliki satu orang asisten atau pembantu rumah tangga asal Lombok, NTB.
“Dia tinggal di situ hanya ditemani seorang pembantu perempuan saja. Saat kita ke vila itu dalam upaya penangkapan kemarin (lusa, red), pembantu itu juga ada di sana,” kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Bali, Kombes Pol Hery Wiyanto, Selasa (3/5/2016).
Hingga kini, sebagian kalangan mempertanyakan apa saja aktivitas Amok selama berada di Bali.
Ia kerap terlihat di kawasan Jalan Pantai Berawa dan dikenal memiliki perangai buruk oleh warga lokal di sana.
Dari pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk pembantu pribadi Amok, diketahui bahwa pria yang juga atlet olahraga keras, tarung bebas mixed martial arts (MMA), tidak memiliki pekerjaan pasti.
“Berdasarkan keterangan saksi, Amok Sabet tidak memiliki pekerjaan pasti. Kerjanya setiap hari hanya latihan fitness kemudian siang keluar, malam keluar. Tetapi dari pembantunya sendiri tidak tahu dia kemana. Kita masih mencari informasi yang lain,” ujar Hery.
Sementara itu, tetangga Amok, Ni Luh Rentadi, pun tidak mengetahui persis apa saja kegiatan Amok selama di Bali.
Ia mengatakan bahwa Amok sering terlihat keluar dengan mobilnya.
Kadang Luh Rentadi merasa sangat terganggu dengan suara musik yang disetel Amok.
“Kurang tahu dia kerjanya apa, cuma sering keluar pakai mobil dan nyetel musik suaranya keras sekali. Tapi yang saya lihat, dia baik sama pembantunya, bahkan pembantunya dikasih sepeda motor sama Amok,” katanya. (*)