Main Petak Umpet Sembunyi di Kanopi, Siswa SMPN 1 Surabaya Jatuh dari Lantai 3
Nasib naas dialami siswa SMP ini. Gara-gara bermain petak umpet di luar pengawasan guru, siswa kelas VII SMPN 1 Surabaya, Affan Sardan terjatuh
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Nasib naas dialami siswa SMP ini. Gara-gara bermain petak umpet di luar pengawasan guru, siswa kelas VII SMPN 1 Surabaya, Affan Sardan terjatuh dari lantai 3.
Kepala SMPN 1 Surabaya, Titik Sudarti menjelaskan, siswanya ini terjatuh karena menginjak atap fiberglass di lantai 3 saat bermain petak umpet.
Pihaknya juga merasa heran dengan jatuhnya Affan, pasalnya pagar pembatas di lantai 3 tingginya sebatas orang dewasa.
"Saya juga heran kok bisa jatuh, mungkin dia loncat pagar. Kemudian bersembunyi di atas atap fyber glass," jelasnya ketika dikonfirmasi SURYA.co.id, Rabu (1/6/2016).
Dikatakannya, Affan bermain petak umpet bersama 5 temannya. Dan salah satu temannya juga bersembunyi dengannya di atap fyber glass.
Namun, karena atap yang diinjak Affan bukan yang berbatasan dengan rangka, maka fyber glass ini pecah dan Affan terjatuh.
Affan terjatuh ke area tangga, lantaran fyber glass ini merupakan atap yang digunakan untuk memberikan cahaya di tangga.
"Mungkin ya jatuh terus nggelundung gitu, anaknya kan kecil. Anaknya langsung berdiri, tapi posisinya miring dan nangis," kenangnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Affan kemudian dilarikan ke RSUD Dr Soetomo. Karena tulang panggulnya yang dislokasi dan sikunya yang patah. Affan akhirnya dioperasi malam ini.
"Ini kami dari pihak sekolah dan abinya batu saja menunggu operasi untuk mengembalikan letak tulang panggulnya. Siku Affan juga di gibs," lanjutnya.
Setelah kejadian ini, kegiatan sekolah tetap berlangsung seperti biasanya.