Seperti Ada yang Menarik dari Dalam, Edward Tak Mampu Menahan Riki
Untuk sementara korban masih dalam pencarian, dia dinyatakan hilang hingga 24 jam ke depan.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MUARAENIM -- Arus sungai yang cukup deras dan karena belum mahir berenang, Riki Romadona (10) Desa Muara Emil, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muaraenim, tewas hanyut tenggelam di sungai Enim, Rabu (16/8/2017) sekitar pukul 15.00.
Korban sempat terpegang sebanyak dua kali, namun kemudian kembali terlepas, arus Singa Enim seperti lebih kuat menarik korban, hingga tidak bisa tertolong.
Untuk sementara korban masih dalam pencarian, dia dinyatakan hilang hingga 24 jam ke depan.
Warga disekitar juga berusaha membantu dan mencari korban.
Seperti diketahui, dari informasi yang dihimpun Sriwijaya Post Kamis (17/8/2017), sore itu, korban yang merupakan pelajar SD kelas IV ini, bersama Laga Pratama, Edwar dan teman-temannya bermaksud mandi di Sungai Enim di desanya.
Kemudian korban Riki Pratama dan Laga Pratama sama-sama melompat dari pinggir sungai.
Namun ternyata korban belum pandai berenang ketika masuk ke dalam sungai tubuh korban langsung tenggelam.
Temannya yang kaget berusaha memegangi tangan korban tetapi terlepas.
Melihat korban tenggelam, Edwar yang sebelumnya berada di pinggir sungai langsung terjun melompat ke dalam sungai untuk menolongnya.
Tangan dan tubuh korban sempat terpegang, tetapi kuat tarikan dari dalam sungani, membuat korban kembali terlepas dari pegangannya.
"Seperti ada yang menarik dari dalam," ujarnya.
Selanjutnya korban tenggelam terbawa arus derasnya sungai Enim.
Kemudian ia memberitahu warga, dan spontan warga berhamburan melakukan pencarian dengan berbagai alat.
Seperti sampan, rakit, jala dan sebagainya diseputar sungai Enim di Desa Muara Emil, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muaraenim.
Kapolres Muaraenim AKBP Leo Andi Gunawan didampingi Kasubag Humas AKP Arsyad Agus, saat ini, pihaknya bersama masyarakat Muara Emil dan BPBD Muaraenim serta K3 PTBA, sedang melakukan pencarian disepanjang aliran sungai Enim.
Mudah-mudahan dalam waktu dekat korban ditemukan. (Ardani Zuhri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.