Wisatawan Menuju Sabang Mulai Meningkat, Sayangnya Pelayaran Hanya Dilayani KMP BRR
Memasuki musim liburan sekolah dan tahun baru masehi, jumlah wisatawan menuju Sabang di Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, mulai meningkat.
Editor: Dewi Agustina
Dikatakan Aqil, untuk penumpang tanpa kendaraan tidak akan mengalami kendala.
Karena mereka dapat dilayani oleh kapal cepat, saat ini terdapat empat kapal cepat yang melayani rute banda Aceh - Sabang dengan kapasitas penumpang keseluruhan mencapai 1.300-an per trip.
Sedangkan bagi wisatawan yang tidak ingin mengantre, maka mereka dapat menitip mobil di hanggar Pelabuhan Ulee Lheue.
Pelabuhan menetap tarif penitipan mobil di hanggar Rp 20 ribu/mobil/malam, sedangkan di luar hanggar Rp 10 ribu/mobil/malam, untuk roda dua dikenakan tarif Rp 5 ribu/malam/kendaraan.
Di Sabang wisatawan dapat menyewa mobil maupun sepeda motor.
Kabid Pelayaran Dinas Perhubungan Aceh, T Faisal MT, mengatakan, pihaknya sudah menyurati pihak PT ASDP dan meminta supaya ada penambahan kapal untuk rute Sabang-Banda Aceh.
Baca: Empat Anggota Keluarga Setya Novanto Kompak Bungkam Usai Diperiksa KPK
Sebab, musim liburan sekolah dan tahun baru, wisatawan yang menuju Sabang akan meningkat.
Karena saat ini pelayaran di rute Banda Aceh-Sabang hanya dilayani oleh KMP BRR, T Faisal juga ikut khawatir.
Sebab jika nanti ada kendala dengan kapal tersebut, maka sudah tidak ada kapal pengganti untuk membantu mengangkut penumpang.
Sedangkan KMP Papuyu memiliki kapasitas kecil dan tidak bisa berlayar dalam gelombang tinggi.
Ia meminta agar ASDP dapat membantu kapal dari rute lain ke Sabang.
Karena berdasarkan pengalaman liburan sekolah dan tahun baru sebelumnya, akan ada ratusan kendaraan yang mengantre untuk masuk dan keluar Sabang.
Sebelumnya, kata T Faisal, Ombudsman Aceh juga sudah meminta pihak operator penyeberangan supaya menambah kapal.
Karena ketersediaan kapal yang memadai merupakan bagian dari pelayanan publik.(mun)