Bermodal Tato, Pengamen Nekat Pungli Dekat Pos Lalulintas
Warga dan pengguna jalan di simpang lampu merah Kelurahan Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat resah dengan ulah Miko Tampubolon
Penulis: Array Anarcho
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Warga dan pengguna jalan di simpang lampu merah Kelurahan Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat resah dengan ulah Miko Tampubolon.
Pria bertato ini kerap melakukan pungutan liar (pungli) pada sopir mobil angkutan yang melintas di lokasi.
Bahkan, aksi pungli ini dilakukan tak jauh dari pos Lalulintas Polsek Medan Barat yang ada di bawah flyover Brayan.
Baca: Fakta Evy dan Anaknya Minum Racun: Motifnya Asmara, 3 Anaknya Dimakamkan Berdampingan
Geram dengan ulah Miko, Kapolsek Medan Barat, Kompol Revi Nurvelani langsung memerintahkan Unit Reskrim menangkapnya.
"Saat kami amankan, ia masih melakukan pungli. Sekarang sudah berada di Mako untuk dimintai keterangannya," kata Revi, Kamis (18/1/2018).
Revi mengatakan, warga Lorong 19, Kelurahan Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat ini sudah sering dilaporkan warga. Pelaku kerap arogan dan memaksa pengendara memberikan uang.
Jika tidak diberikan, pelaku kerap mengancam. Warga yang takut terpaksa memberikan uang kepada pria bertato ini.
Saat diamankan, Miko hanya terdiam. Pria yang semulanya kerap anggar jago ini tak banyak komentar setibanya di Polsek Medan Barat yang berada persis di depan lapangan bola kaki Jalan Budi Pembangunan.