Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ngakunya Suami Istri Tapi Pasangan yang Kepergok di Kamar Hotel Tak Bisa Menunjukkan Bukti Nikah

Sejumlah pasangan bukan suami istri dibuat kalang kabut dengan kedatangan petugas kepolisian ke penginapan mereka menginap.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Ngakunya Suami Istri Tapi Pasangan yang Kepergok di Kamar Hotel Tak Bisa Menunjukkan Bukti Nikah
Pasangan mesum dan warga yang tidak dapat menujukkan KTP, terjaring operasi cipta kondisi Sat Sabhara Polresta Samarinda, Rabu (7/2/2018). TRIBUN KALTIM/CHRISTOPER DESMAWANGGA 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Sejumlah pasangan bukan suami istri dibuat kalang kabut dengan kedatangan petugas kepolisian ke penginapan mereka menginap.

Razia dalam rangka cipta kondisi yang dilakukan Sat Sabhara Polresta Samarinda itu, dimulai sekitar pukul 06.30 Wita, Rabu (7/2/2018) pagi dengan menyasar hotel kelas melati dan guest house.

Pagi itu, petugas mendatangi dua lokasi yang terindikasi terdapat pasangan mesum, yakni hotel di Jalan Merdeka, dan guest house di Jalan Biola.

Hasilnya, empat pasangan bukan suami istri diamankan dan dua pemuda diangkut karena tidak dapat menunjukkan kartu identitas.

Baca: Sang Ayah Tak Sanggup Katakan kepada Mukhmainnah Kalau Putri Sudah Tiada

Tak ada perlawanan dari semua yang terjaring. Pasalnya saat petugas mulai mengetuk pintu, banyak di antara mereka yang masih belum siap untuk meninggalkan kamar.

Berita Rekomendasi

"Tidak ada perlawanan, karena rata-rata mereka masih santai-santai, belum siap untuk keluar kamar, kita lakukan serangan fajar," ucap Wakasat Sabhara Polresta Samarinda, AKP Surya Irianto, Rabu (7/2/2018).

"Barang terlarang tidak kita dapati, namun setiap kali melakukan operasi kita periksa menyeluruh," tambahnya.

Baca: BNPB Ingatkan Bencana Banjir Ancam Ibu Kota

Salah satu pasangan mengaku telah menikah, namun tidak dapat menunjukkan bukti nikah.

Namun demikian, pihaknya tetap membawa keduanya ke Mapolresta untuk dilakukan pendataan serta pembinaan.

"Kita akan panggil keluarganya, lakukan pendataan, dan pembinaan. Karena semuanya baru kali ini terjaring, kita tidak proses tipiring, kalau sudah berulang terjaring, kita akan proses tipiring," urainya.

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas