Berawal Dari Penganiayaan Seorang Polisi, Kini di Kampung Kubur Ditemukan Bunker Gudang Narkoba
Kasus penganiayaan yang dilakukan Ayub cs terhadap anggota kepolisian hingga Bripka Eric harus menjalani perawatan intensif
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribun Medan, M Fadli
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kasus penganiayaan yang dilakukan Ayub cs terhadap anggota kepolisian hingga Bripka Eric harus menjalani perawatan intensif di RS-Brimob.
Diduga pemukulan terjadi karena sebelumnya telah ada perselisihan di antara keduanya.
Bripka Eric pada Sabtu (14/4/2018) lalu yang sedang berkunjung ke rumah temannya di kawasan kampung kubur.
Tanpa diketahui bagaimana awalnya, Ayub cs langsung mendatangi Eric dan melakukan penganiayaan di salah satu rumah di kawasan kampung kubur, Medan.
Pengejaran para pelaku terus dilakukan pihak kepolisian, pada Kamis (19/4/2018) kemarin, Satreskrim Polrestabes Medan berhasil mengamankan bunker yang diduga berisi ekstasi di kawasan kampung kubur.
Hal ini dibenarkan Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha.
Kasat Reskrim polrestabes AKBP Putu Yudha mengatakan, benar kemarin ada mengamankan bunker, saat penggrebekan di kampung kubur.
"Saat kami lakukan pemeriksaan di dalam bunker tersebut ditemukan jenis pil yang di duga ekstasi dengan jumlah ratusan butir dan beberapa bungkusan bubuk diduga bahan pembuat ekstasi. Dan ada juga ditemukan dua berangkas lainnya yang mana satu berisi uang puluhan juta dan emas dan satu lagi belum bisa dibuka alasannya lupa pin," ujarnya kepada Tribun Medan saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Jumat (19/4/2018).
"Untuk yang belum bisa dibuka ini kami masih menduga berisi narkoba. Tapi kami belum bisa memastikannya," tambah Yuda Hingga kini pelaku masih tahap pencarian.
Sebelumnya salah seoranga warga, Dn, mengatakan, sebelumnya Eric pernah ribut dengan pelaku di salah satu tempat hiburan malam, New Zone, di Jalan Wajir.
"Waktu itu para pelaku sedang duduk-duduk di kawasan ini, diantaranya yaitu Ayub, Karen, Ramki, Wasen, Ajay diketahui sedang dalam keadaan mabuk minuman beralkohol."
"Tak lama berselang Ayub memberitahukan, kalau Eric sedang berada di kawasan Kampung Kubur. Lalu mereka langsung bergegas mencari dimana keberadaan Eric dan kemudian mereka bertemu," ujarnya.
"Sebelum mencari Eric, ternyata para pelaku sudah mempersiapkan alat untuk menganiaya Eric. Seperti stik baseball, pisau, dan botol kaca. Saat bertemu korban, para pelaku langsung memukuli Eric," tambah DN.
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Polisi Temukan Bunker yang Diduga Tempat Menyimpan Narkoba di Kampung Kubur,
