Usai Sahur Pardiman Pamit Mancing Sambil Bawa Tali Putih, Ternyata Dia Gantung Diri
Korban mengaku hendak pergi memancing di areal lokasi PT SGP. Anehnya korban terlihat membawa tali berwarna putih.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Fernando Sikumbang
TRIBUNNEWS.COM, DUMAI - Pekerja di areal PT Suntara Gaja Pati (SGP) Basilam Baru, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai, Kamis (17/5/2018) kemarin geger.
Mereka terhenyak karena ada seorang pria gantung diri di areal perkebunan akasia milik perusahaan itu.
Korban gantung diri di satu pohon akasia yang ada di areal perkebunan.
Informasi dihimpun Tribun Pekanbaru, pria yang gantung diri bernama Pardiman.
Pria 30 tahun ini gantung diri di sekitar Jalan Koridor Km 26 areal lokasi PT SGP.
Baca: Penembak 3 Teroris Dapat Pin Emas, Empat Polisi Lainnya Naik Pangkat
Ia merupakan pekerja PT Rimba Panca Makmur yang merupakan sub kontrak PT SGP.
Rekan kerja korban tak curiga dengan sikap Pardiman.
Mereka sempat makan sahur pada Rabu dinihari di barak PT SGP.
Rekan korban bernama Udang menegur lantaran melihat Pardiman hendak meninggalkan barak.
Korban mengaku hendak pergi memancing di areal lokasi PT SGP.
Anehnya korban terlihat membawa tali berwarna putih.
Dua jam korban tak kunjung kembali ke barak.
Baca: Tak Biasanya Jam Setengah Empat Pagi Bayu Mandi Dua Kali Sebelum ke Gereja
Udang pun pergi menyusul korban di areal lokasi PT SGP tersebut.
Pria 51 tahun itu kaget bukan kepalang karena menemukan Pardiman dalam kondisi gantung diri di batang Pohon Akasia.
Para pekerja pun menghubungi pihak Polsek Sungai Sembilan.
Personel polsek langsung bergerak melihat kondisi lokasi kejadian.
Mereka melakukan identifikasi di sana dan mengevakuasi korban dari areal perkebunan.
Baca: Ferdinal Meninggal Dunia di Rakaat Kedua saat Mengimami Salat Isya, Berikut Kesaksian Para Jemaah
"Setelah mendapat informasi pihak polsek langsung ke lokasi dan evakuasi korban," kata Paur Humas Polres Dumai, Iptu Jamaluddin kepada Tribun Pekanbaru, Jumat (18/5/2018).
Mereka membawa jasad korban dengan ambulans Puskesmas Sungai Sembilan menuju ruang Pemulsaran Jenazah RSUD kota Dumai.
Polisi juga meminta keterangan dari sejumlah saksi. Hasil visum sementara di tubuh korban tidak terdapat tanda kekerasan.