Mardian Pura-pura Mati Agar Tak Jadi Bulan-bulanan Harimau
Setelah berhasil melepaskan diri dari cengkraman Harimau, korban Mardian sempat tidak bergerak beberapa saat dan pura–pura mati.
Editor: Dewi Agustina
Kapolsek mengisahkan, pada saat kejadian naas itu, Mardian melakukan perlawanan dengan cara menendang harimau tersebut sehingga harimau melepaskannya dari cengkraman.
"Selanjutnya Bujang langsung menyelamatkan Mardian dan meninggalkan TKP untuk menyelamatkan diri," pungkasnya.
Korban pun langsung dilarikan ke RSUD Puri Husada Tembilahan.
Pura-pura Mati
Berdasarkan keterangan saksi yang ikut menyelamatkan Mardian, setelah berhasil melepaskan diri dari cengkeraman Harimau Sumatera yang menyerangnya, korban Mardian (31) sempat tidak bergerak beberapa saat dan pura–pura mati agar si belang tidak kembali menyerangnya.
Baca: Nyawa I Nengah Negeng Tak Tertolong Dua Bulan Setelah Digigit Anjing Rabies
Dalam kondisi Mardian terbaring lemah dan luka tersebut, si belang hanya berdiri di samping korban seolah menjaga mangsanya dari gangguan rekan–rekan Mardian yang mencoba menyelamatkan dengan bermodalkan parang.
"Kawan (Mardian) baring, harimau di sebelahnya. Kami usir, dia mundur pun tak jauh. Mengeluarkan taring pas mau ngusir menyelamatkan korban," ujar Edi (32), rekan korban yang ikut menyelamatkan Mardian di TKP mengisahkan peristiwa dramatis tersebut kepada Tribun Pekanbaru di sela mendampingi korban di RSUD Puri Husada Tembilahan, Sabtu (2/3/2019) pukul 23.30 WIB.
Kesempatan ini digunakan Edi bersama Bujang dan Nahar untuk menyelamatkan korban dan kabur bersama–bersama dari TKP.
"Korban masih bisa jalan dan lari sendiri. Jarak sekitar seratus meter harimau masih mengikuti kami, memang besar harimaunya," jelas Edi.
Di tengah usaha menyelamatkan Mardian, dikatakan Edi, seorang rekannya, yaitu Bujang juga menjadi sasaran penyerangan harimau Sumatera.
Beruntung tidak terjadi apa-apa terhadap Bujang.
"Bujang mencoba menolong, kena di bagian dada. Bajunya tebal jadi luka gores saja," terang Edi.
Luka Gigitan di Punggung dan Kepala
Mardian (31) mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Puri Husada Tembilahan, Riau sejak Sabtu (2/3/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.
Perawatan tersebut dilakukan setelah ia menderita sejumlah luka di bagian kepala dan tubuhnya akibat diserang Harimau Sumatera.
Saat ini, kondisi Mardian (31) berangsur membaik setelah mendapatkan perawatan.