Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dipicu Masalah Uang Receh, Majikan Siksa ART Hingga Tewas, Korban Sempat Tidak Diberi Makan 5 Hari

Seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial LN (20) dianiaya majikan perempuannya, TVL (51), hingga meninggal dunia

Editor: Sanusi
zoom-in Dipicu Masalah Uang Receh, Majikan Siksa ART Hingga Tewas, Korban Sempat Tidak Diberi Makan 5 Hari
Tribun Jakarta
Pelaku penganiayaan, TVL (51), saat diekspos di Mapolsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (21/5/2019). 

Budhi menuturkan, korban sudah bekerja di rumah pelaku di bilangan Muara Karang, Penjaringan, Jakarta Utara selama 4 tahun.

Adpaun penganiayaan yang dilakukan pelaku terhadap ART-nya sudah terjadi secara intensif selama sebulan belakangan.

Tak hanya dianiaya, hak-hak lainnya yang seharusnya diterima korban ternyata juga tidak diberikan.

"Selama 4 tahun ini belum pernah diperbolehkan untuk pulang. Bahkan uang gajinya masih sering tersendat-sendat," kata Kapolres.

Korban dinyatakan tewas dengan luka lebam di sekujur tubuhnya pada Senin dini hari.

 

Tak hanya luka lebam, dalam sebuah foto yang menampilkan kondisi terakhir korban, tampak tubuh korban sangat kurus.

Rambut korban juga tampak sudah dipangkas oleh pelaku.

Berita Rekomendasi

Budhi menambahkan, korban sering dianiaya oleh majikannya dengan menggunakan sejumlah benda.

Benda-benda yang dijadikan barang bukti antara lain ulekan batu, setrika listrik, dan sikat plastik dengan bercak darah.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat pasal 44 ayat (3) UU RI No. 23 tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

"Ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," kata Kapolres.

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas