Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wakil Wali Kota Tidore Pernah Diprotes Istri Gara-gara Anaknya Jadi Kuli Bangunan

Meskipun sang ayah menduduki sebuah jabatan di pemerintahan, Rafdi Marajabessy, tidak risi menjadi seorang kuli bangunan.

Penulis: Malvyandie Haryadi
zoom-in Wakil Wali Kota Tidore Pernah Diprotes Istri Gara-gara Anaknya Jadi Kuli Bangunan
Kompas.com/ Yamin Abdul Hasan
Rafdi Marajabessy, putra ketiga Wakil Walikota Tidore menjadi pekerja bangunan dan sementara mengerjakan sebuah bangunan di depan Kantor Walikota Tidore, Selasa (09/07/2019)(YAMIN ABDUL HASAN) 

Justru sang ayah terus memotivasinya agar terus bekerja.

“Sebe sering ke tempat saya kerja, biasanya di hari libur kerja. Kalau tidak datang, biasanya telepon menanyakan apakah hari ini kerja atau tidak,” ujar dia.

Kepada pengawas tukang pun, dia meminta agar dirinya diperlakukan sama seperti yang lain.

Dari pekerjaannya ini, Rafdi mengaku tidak bisa mengalkulasi besaran upah yang ia dapatkan karena hal itu berdasarkan besaran proyek atau bangunan.

“Kalau misalkan pekerjaan bangunan sudah selesai dan belum ada pekerjaan baru, saya isi dengan ikut perahu pergi memancing. Kadang berhari-hari baru pulang,” kata Rafdi.

“Untuk lanjut sekolah sepertinya tidak mungkin. Saya ingin mengikuti jejak ayah yang memulai pekerjaan dari bawah, kemudian menjadi politisi, anggota DPRD, hingga wakil wali kota,” kata dia lagi.

Sang ayah tak marah

Berita Rekomendasi

Rafdi Maradjabessy, anak dari Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Senin mengatakan, ayahnya tak marah atau melarang saat Rafdi lebih memilih untuk menjadi kuli bangunan.

Justru sang ayah terus memotivasinya agar terus bekerja.

“Sebe (ayah) sering ke tempat saya kerja, biasanya di hari libur kerja. Kalau tidak datang, biasanya telepon menanyakan apakah hari ini kerja atau tidak,” ujarnya, Selasa (9/7/2019).

Kepada pengawas tukang pun, dia meminta agar diperlakukan sama seperti yang lainnya. Rafdi sendiri yang memutuskan menjadi kuli bangunan.

Yang penting, kata dia, bisa bekerja dan cari pengalaman, serta menambah nafkah hidup bagi istri dan satu anaknya.

Dari pekerjaannya ini, Rafdi mengaku tidak bisa mengkalkulasi besaran upah yang ia dapatkan, karena hal itu berdasarkan besaran proyek atau bangunan.

Baca: Presiden ‎Jokowi: Kejahatan Lintas Negara Harus Diberantas

Baca: Sindir Ingin Numpang Terkenal, Farhat Abbas Siap Laporkan Hotman Paris

Baca: Tahun Depan, 38 Terminal di Indonesia Bakal Diperbaiki

Baca: Kakak Fairuz Heran Galih Berubah Setelah Bercerai : Kepentok Di Mana? Lupa Ingatan Kali

“Kalau misalkan pekerjaan bangunan sudah selesai dan belum ada pekerjaan baru, saya isi dengan ikut perahu pergi mancing. Kadang berhari-hari baru pulang,” kata Rafdi.

Anak walikota Tidore jadi kuli bangunan
Anak walikota Tidore jadi kuli bangunan (Facebook Muhammad Naoval)

Rafdi mengatakan, belum ada niatan untuk melanjutkan sekolahnya.

"Untuk lanjut sekolah sepertinya tidak mungkin. Saya ingin mengikuti jejak ayah yang memulai pekerjaan dari bawah, kemudian menjadi politisi, anggota DPRD hingga Wakil Wali Kota,” kata dia lagi.

Sebelumnya, sebuah foto viral di media sosial memperlihatkan Rafdi, anak Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Senin menjadi kuli bangunan.

Karena pekerjaan dan statusnya sebagai anak wakil wali kota, Rafdi sempat mendapat cemooh.

Namun, Rafdi tidak menghiraukannya dan terus berjuang di jalan yang dia yakini. (Fatimah Yamin)

Penulis : Kontributor Ternate, Fatimah Yamin

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kata Wakil Wali Kota Tidore soal Anaknya Jadi Kuli Bangunan" 

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas