Peneliti ESDM Sarankan Tutup Dulu Titik Semburan Minyak di Kutisari Surabaya
Badan Geologi Nasional belum bisa memberikan rekomendasi untuk menutup titik semburan di rumah milik perusahaan karpet tersebut.
Editor: Dewi Agustina
Bambang mengungkapkan selama dua hari, pihaknya melakukan peninjauan menggunakan alat Georadar di Perumahan Kutisari Indah Utara tersebut.
Di hari pertama kemarin, pihaknya melakukan peninjauan di Kutisari Indah Utara III atau sekitar titik semburan yang berada di rumah milik perusahaan karpet tersebut.
"Pengukuran kurang lebih lima ratus meter di Jalan Kutisari Indah Utara III ini," ujar Bambang.
Sementara di hari kedua ini, pihaknya melakukan peninjauan menggunakan Georadar di kawasan Kutisari Indah Utara II sepanjang kurang lebih lima ratus meter lintasan paralel dengan lintasan di Kutisari Indah Utara III.
"Satu lagi, tadi siang kami selesaikan lintasan pengukuran GPR di Kutisari Indah Utara 4 sepanjang kurang lebih 500 meter," sambung Bambang.
Baca: Pesan Hidayat Sebelum Meninggal Saat Salat di Masjid: Jaga Bunda Sama Adek, Ayah dak Bakal Balik
Bambang mengungkapkan beberapa data yang didapat dari hasil pemantauan.
Menurut Bambang, hasil informasi yang didapat pihaknya serta pengamatan di lapangan, pihaknya menemukan terdapat rembesan minyak di selokan Jalan Kutisari Indah Utara II.
Namun, ia belum bisa memastikan, pusat semburannya berada dimana.
"Masih kita olah datanya lebih lanjut. Jadi kita belum bisa menentukan secara pasti rekahannya dimana, ada potensi semburan dimana, mungkin setelah datanya diproses lebih lanjut. kita bisa rekomendasikan ke masyarakat," terang Bambang.
Baca: Pelaku dan Korban Prostitusi di Manado Masih di Bawah Umur, Polisi Temukan Alat Kontrasepsi
Bambang mengatakan, apabila menemukan indikasi atau sebaran minyak di bawah permukaan tanah seperti halnya yang terjadi di Kutisari Indah Utara III, pihaknya akan memetakan sebarannya seperti apa, serta memiliki luasan mana saja yang kemungkinan memiliki konsentrasi minyak dibawah permukaan.
"Itu untuk ditindaklanjuti," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul TERBARU Semburan Minyak di Kutisari Surabaya, Peneliti ESDM Sarankan Tutup Dulu Titik Semburan