Dipicu Sepeda Motor, Pria Di Batam Tega Tikam Keponakannya yang Masih Balita Hingga Tewas
Kepolisian akhirnya mengungkap motif kasus paman tikam keponakan di di teluk Bakau Nongsa, Batam, Kepulauan Riau.
Editor: Adi Suhendi
Tidak ada kecurigaan sedikitpun dari orangtua korban.
Baca: Penelusuran Massa Bayaran Saat Demo Tolak RUU, Misteri Demonstran Jadi-jadian
Sebab selama ini korban sering dibawa pelaku.
"Anak itu dia bawa, kemudian dia mengambil pisau dapur dan menikam sang anak di bawah pohon," kata Albet.
Setelah itu, pelaku nekat menikam perutnya sendiri.
Berdasarkan pengakuan pelaku kepada polisi di Rumah Sakit, ia menesuk perutnya sendiri karena panik dan merasa menyesal.
"Itu alasannya kepada kami. Namun kami tidak bisa meminta penjelasan lebih jauh. Sebab pelaku masih keritis," katanya.
Akibat menikam diri sendiri, pelaku banyak kehilangan darah.
Pihak RS juga sudah mengatakan hal itu kepada petugas kepolisiaan.
Kronologi kejadian
Kasus penikaman bayi Teluk Bakau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, hebohkan warga sekitar, Jumat (4/10/2019) sekitar 08.30 WIB.
Menurut salah satu saksi, paman si bayi menikamnya di bawah pokok nangka tak jauh dari rumah warga.
"Dia baringkan bayinya, lalu ditusuk tiga kali. Setelah itu, pamannya bayi itu buka baju dan menusuk dirinya sendiri," kata wanita yang akrab disapa Bella kepada Tribun saat ditemui di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
Bahkan, Bella menyebut si paman bayi tampak tega menusuk perut bayi tanpa merasa bersalah sedikit pun.
"Saya pas jemur kain. Tak jauh dari tempat saya memang, langsung saya teriak ada yang bunuh diri," sambungnya.
Baca: Kebijakan Presiden Joko Widodo di Kalimantan Timur, Membuat Ribuan Warga Luar Pindah ke Balikpapan
Pantauan Tribun di lokasi, telah dipasang garis polisi (Police Line) di sekitar TKP.