Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Percakapan Terakhir Sari Sartika, Sesaat Sebelum Meninggal dalam Kecelakaan Bus Sriwijaya

Rasman Sulaiman menuturkan, telah lama tak mengetahui keadaan Sari Sartika karena terakhir kali bertemu pada tahun 1990.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Percakapan Terakhir Sari Sartika, Sesaat Sebelum Meninggal dalam Kecelakaan Bus Sriwijaya
Tribun Sumsel
Sari Sartika korban tewas kecelakaan Bus Sriwijaya. 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -  Sari Sartika menjadi jasad terakhir korban tewas kecelakaan Bus Sriwijaya yang teridentifikasi.

Sari Sartika (41) merupakan warga Jalan Kasnariansyah, Kecematan Ilir Timur I, Kota Palembang.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Sumsel, Komisaris Besar Syamsul Bahar menuturkan, Sari Sartika merupakan korban terakhir yang teridentifikasi.

TONTON JUGA:

Sebelumnya korban ditetapkan sebagai Mrs X Karena sulit untuk mengidentifikasi.

"Dengan sudah teridentifikasi korban terakhir ini maka semua jenazah korban tewas sudah dikembalikan ke pihak keluarga. Secara keseluruhan korban tewas mencapai 35 orang dengan rincian 16 orang laki-laki dan 19 orang perempuan," ujarnya, Kamis (26/12/2019).

 35 Korban Tewas Bus Sriwijaya di Pagaralam, YLKI: Kenapa Bus 20 Tahun Bisa Beroperasi? Aneh Sekali

Jenazah Sari Sartika memang sulit untuk dikenali karena sidik jari sempat tidak teridenfikasi.

Berita Rekomendasi

Selain itu data korban juga minim karena dia tidak membawa kartu identitas.

"Pada Rabu malam, sidik jari bisa teridentifikasi dan langsung dikonfirmasi kepada pihak keluarga," imbuhnya.

Palembang Ditemukan. Belum Didatangi Keluarga" />

Keluarga Sari Sartika, Rasman Sulaiman mengaku baru mengetahui kerabatnya menjadi korban kecelakaan.

"Saya baru tahu dari keluarga yang tinggal di Malang, Jawa Timur jika Sari menjadi salah satu korban di kecelakaan Bus Sriwijaya di Pagaralam," beber Rasman Sulaiman.

 Keinginan Sopir Bus Sriwijaya Masuk Jurang Pindah Kerja, Pesan Terakhir Buat Batin Ibunda Bergetar

Rasman Sulaiman menuturkan, telah lama tak mengetahui keadaan Sari Sartika karena terakhir kali bertemu pada tahun 1990.

"Karena saya keluarga yang paling dekat dengan RSUD Basemah ini, maka saya yang terima jenazahnya," imbuh Rasman Sulaiman.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas