Sunat Bansos Rp 500 Ribu Perorang, Istri Kades di Dairi Jadi Tersangka
Istri seorang kepala desa di Kabupaten Dairi, Sematera Utara, menjadi tersangka korupsi dana batuan sosial
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tri bun Medan, Dohu Lase
TRIBUNNEWS.COM, DAIRI -- Istri seorang kepala desa di Kabupaten Dairi, Sematera Utara, menjadi tersangka korupsi dana batuan sosial (bansos) Covid-19.
Wanita istri kepala desa di Desa Buluduri, Kecamatan Lae Parira, Kabupaten Dairi, ini dieriksa oleh di Polres Dairi.
Kasubbag Humas Polres Dairi, Iptu Donni Saleh mengatakan, pihaknya telah menetapkan satu tersangka baru, yaitu istri Kades Buluduri, Masniar Sitorus.
Masniar dijerat dengan Pasal 55 dan 56 KUHP tentang Penyertaan, sebab berperan sebagai orang yang menyuruh orang lain untuk melakukan tindak pidana.
Orang lain dimaksud, kata Donni, ialah Eni Aritonang, tersangka sebelumnya.
Masniar yang menyuruh Eni untuk mengutipi uang bansos dari para penerima di Kantor Pos Parongil, Kecamatan Silima Pungga-Pungga, Kabupaten Dairi.
"Penetapan Masniar Sitorus sebagai tersangka, tanggal 16 Mei kemarin. Besok baru mulai diperiksa sebagai tersangka," kata Donni kepada Tribun Medan, Selasa (19/5/2020).
Baca: DPR Minta Menag Tak Putuskan Nasib Haji Sebelum Ada Kepastian Pemerintah Arab Saudi
Baca: Arus Lalu Lintas Jadetabek Diprediksi Padat saat Lebaran, Warga Diimbau Taati Aturan PSBB
Baca: Efek Samping Hobi Makan Jeroan, Asam Urat Hingga Membebani Kerja Ginjal
Baca: Habib Bahar Belum Didampingi Pengacara Setiba di Lapas Gunung Sindur
Donni mengatakan, Masniar Sitorus tidak ditahan, sama seperti tersangka sebelumnya, Eni Aritonang, karena dipandang kooperatif dan alasan subjektif lainnya.
"Soal penahanan ialah hak penyidik," ucap Donni.
Sementara, empat orang lainnya yang kemarin bersamaan diamankan dengan dua tersangka kasus ini, sambung Donni, masih terus diperiksa.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, lanjutnya, keterlibatan Kades Buluduri masih belum ditemukan.
"Kasus ini berdasarkan laporan satu orang. Berangkat dari laporan ini, kami mencoba mengembangkan guna mengungkap otak di balik pemotongan bansos ini, sekaligus pihak-pihak lain yang terlibat," kata Donni.
Diberitakan Tri bun Medan sebelumnya, penyaluran bansos tunai di Desa Buluduri, Kecamatan Lae Parira, Kabupaten Dairi, kisruh.