Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan PDIP hingga DPRD saat Tahu Risma Marah, Kisruh 2 Mobil PCR di Jawa Timur

Ini tanggapan dari DPRD Jawa Timur dan Surabaya serta dari PDIP terkait kemarahan Risma setelah mobil PCR bantuan dari BNPB dibawa ke daerah lain.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Tanggapan PDIP hingga DPRD saat Tahu Risma Marah, Kisruh 2 Mobil PCR di Jawa Timur
TRIBUN/DANY PERMANA
Ini tanggapan dari DPRD Jawa Timur dan Surabaya serta dari PDIP terkait kemarahan Risma setelah mobil PCR bantuan dari BNPB dibawa ke daerah lain. 

Hasto meminta agar seluruh kepala daerah terkait terlebih dari PDI Perjuangan bisa lebih memperhatikan warga.

Selain itu, Hasto juga meminta agar tidak ada diskriminasi dan SARA.

Semua warga di Jawa Timur pada khususnya diwajibkan mendapatkan perilaku yang sama demi kemanusiaan.

"Sebaiknya harus menghindari ego kepemimpinan," jelas Hasto dikutip dari Surya.co.id.

"Seluruh kepala daerah dari PDIP wajib mengedepankan kepentingan rakyat, tanpa membeda-bedakan pilihan politik warganya," imbuhnya.

Selanjutnya, Ketua DPRD Jawa Timur yang juga politisi PDI Perjuangan, Kusnadi juga memberikan komentar terkait kemarahan Risma dan insiden yang terjadi.

Baca: VIRAL Video Tri Risma Marah-marah, Geram Mobil PCR Bantuan Diserobot: Kalau Mau Boikot Jangan Gitu

Baca: Video Risma Marah karena Mobil PCR Dialihkan, Teriak di Telepon : Nanti Saya Dituduh Gak Bisa Kerja

Dikutip dari Surya.co.id, Kusnadi meminta agar seluruh para instansi dan petinggi terkait bisa saling bekerja sama.

Berita Rekomendasi

Seperti antara pemerintah provinsi, kota dan kabupaten, serta para masyarakat.

Kemudian apabila ada perbedaan pendapat, Kusnadi memohon dapat diselesaikan dengan baik dan damai.

Ia meminta agar para pemegang kekuasaan dapat menahan diri agar tidak terjadi gesekan.

"Seharusnya semua bekerjasama," tutur Kusnadi dikutip Surya.co.id.

Ratusan warga mengikuti rapid test dan swab test Covid-19 massal gratis yang digelar Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) RI, di halaman Gedung Siola, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020). Mereka yang mengikuti tes Covid-19 tersebut merupakan warga yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak hanya orang dewasa, namun juga anak kecil dan lansia turut menjadi peserta. Surya/Ahmad Zaimul Haq
Ratusan warga mengikuti rapid test dan swab test Covid-19 massal gratis yang digelar Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) RI, di halaman Gedung Siola, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020). Mereka yang mengikuti tes Covid-19 tersebut merupakan warga yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak hanya orang dewasa, namun juga anak kecil dan lansia turut menjadi peserta. Surya/Ahmad Zaimul Haq (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Kusnadi juga memberikan imbauan untuk bekerja sama dalam menuntaskan pandemi Covid-19 di Jawa Timur.

Ia menegaskan, semua kebijakan terkait penanganan Covid-19 harus diambil demi kepentingan warga.

Selain itu, Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Syaifuddin Zuhri turut memberikan tanggapan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas