Karaoke Venesia BSD Digerebek Polisi: Sita Rp 730 Juta hingga 47 Pemandu Lagu Diamankan
hasil penggerebekan polisi, Venesia mendapatkan penghasilan sebesar Rp 730 juta yang tercatat sejak 1 Agustus 2020.
Editor: Sanusi
47 wanita kemudian langsung dites Covid-19.
Menurut Argo Yuwono, hasil rapid test seluruhnya nonreaktif.
"Rapid test negatif," ujar Argo.
Polisi Amankan 12 Alat Kontrasepsi
Polisi turut mengamankan alat kontrasepsi dari tempat karaoke Venesia BSD.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Argo Yuwono, mengatakan, selain alat kontrasepsi, pihaknya mendapati daftar hadir wanita penghibur yang dipekerjakan di tempat karaoke kelas atas itu.
"Mengamankan barang bukti 12 kotak alat kontrasepsi merek Durex, satu bundel form penerimaan ladies, san satu bundel absensi ladies," ujar Argo saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Kamis (20/8/2020).
Sejumlah alat kerja di tempat karaoke tersebut juga turut diamankan, termasuk baju kimono.
"Diamankan juga komputer tiga unit, mesin penghitung uang satu unit, printer tiga unit, 14 baju kimono Jepang sebagai kostum pekerja, kwitansi Hotel dua lembar tertanggal 19 Agustus 2020 dan tiga unit mesin EDC," paparnya.
Satpol PP Tangsel berhasil diperdaya
Satpol PP Tangerang Selatan mengaku sudah beberapa kali mendapat laporan soal beroperasinya tempat karaoke kelas atas itu.
Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tangsel, Muksin Alfachry, mengatakan, pihaknya sudah dua kali merazia Venesia tapi selalu gagal.
Muksin mengaku pasukannya dipersulit sekuriti dengan memperlambat kerja Satpol PP ketika memberikan akses masuk.
Pasalnya, Venesia menggunakan akses khusus agar bisa masuk ke area karaoke.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.