Kaget Dipeluk Sehabis Mandi dan Menyadari Hendak Diperkosa, Wanita Ini Tercebur Sumur hingga Tewas
Kaget dipeluk dari belakang dan menyadari hendak diperkosa, wanita ini tercebur sumur hingga tewas.
Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita ditemukan tewas di dalam sumur rumah milik warga di Kelurahan Siringo-ringo, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhan Batu.
Wanita asal Kalimantan Timur tersebut, R (43), tewas tercebur sumur saat dirinya mendapati seseorang hendak memperkosanya, NP (41).
Namun, belum diketahui mengenai alasan R berada di rumah tersangka.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Denny Kurniawan menyampaikan bahwa perihal keberadaan R tersebut masih didalami penyidik.
"Jadi identitas itu kan sudah jelas, dia orang Kalimantan yang ada di Rantau Parapat, tapi keberadaan dia ada di sini, masih kita cari tahu."
"Makanya kemarin, pada saat konferensi pers, saya sampaikan juga bagi masyarakat yang kenal korban agar segera menghubungi penyidik," ujar AKBP Denny saat dikonfirmasi pada Rabu (7/10/2020).
Baca: Khilaf Sampai Perkosa Dua Anak Kandungnya Sejak 2018, Buruh Rumput Laut Ngaku Tak Dilayani Istri
Ia menuturkan, pekerjaan R di Labuhanbatu sampai kini juga belum diketahui.
Menurut dia, perihal pekerjaan korban di luar konteks penyidikan.
“Yang jelas faktanya bahwa si korban meninggal akibat lalainya tersangka."
"Terkait pekerjaanya, kita tidak masuk ke ranah itulah," sambungnya.
Lebih lanjut, Denny menjelaskan kronologi kematian R.
"Pada Minggu (4/10/2020), sekira pukul 6.30 WIB di Tugu Adipura, tersangka dan korban bertemu dan tak saling kenal, kemudian korban ingin numpang mandi," sambungnya.
Baca: Diintip & Hendak Diperkosa Tetangga, Wanita Ini Ditemukan Tewas dalam Sumur, Pelaku Pura-pura Kerja
Baca: Fakta Tubuh 3 Bocah SD Aceh Dimasukkan ke Rak Gorengan, Lalu Diseret & Diperkosa Ramai-ramai 3 Pria
Baca: Tiba-tiba Dipeluk sehabis Mandi, Wanita Ini Kaget Hendak Diperkosa Lalu Nyebur ke Sumur hingga Tewas
Tersangka membawa korban ke rumah orang tuanya, bahkan memperkenalkan perempuan tersebut kepada ayah tersangka.
"Kemudian tersangka masuk ke dalam rumah dan menggelar tikar sambil mengatakan kepada korban untuk istirahat," lanjutnya.
Sementara itu, adik tersangka, S, sedang berada di dapur mempersiapkan makanan dan membuatkan kopi untuk kakaknya.