Belanja ke Pasar, Ibu Muda Malah Kena Hipnotis Bermodus Pengobatan Alternatif, Uang Rp 700 Juta Raib
Seorang ibu muda di Pekanbaru bernama Yusni menjadi korban hipnotis. Para pelaku melancarkan aksinya dengan modus pengobatan alternatif.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Alhasil diterangkan Nandang, berkat penyelidikan, para tersangka berhasil ditangkap di daerah Kerinci, Provinsi Jambi.
Mereka bermaksud hendak berangkat ke Jakarta.
Dalam penangkapan itu, petugas menyita uang tunai hasil menipu korban.
Namun jumlahnya hanya sekian juta saja, karena selebihnya dibawa tersangka AI sebagai otak tersangka.
"Jadi tiga tersangka tertangkap ini baru dapat Rp 3 juta sebagai uang jalan karena otak pelakunya adalah AI," beber Nandang.
Selain itu, polisi turut menyita barang bukti mobil, beberapa bungkus garam, beberapa botol minuman air mineral, dan tissu yang digunakan tersangka untuk mengelabui korban.
Baca juga: Cerita Driver Ojol yang Jadi Korban Hipnotis: Sempat Diberikan Minyak Wangi Lalu Tak Ingat Lagi
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Komisaris Awaludin Syam menambahkan, dari hasil pendalaman diketahui, para tersangka ini sebenarnya akan beraksi di beberapa daerah di Pulau Sumatera.
Hanya saja aksi mereka hanya berhasil di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.
"Mereka sudah berniat beraksi di Bengkulu, Jambi, Padang atau semua provinsi di Sumatra, baru ketemu korbannya di Pekanbaru," terang Awaluddin.
Menurut Awal, dari para tersangka hanya satu orang yang bisa berbahasa Indonesia.
Dia adalah MAD, yang merupakan warga Kalimantan Barat.
"Sisanya hanya bisa berbahasa Tiongkok (China, red)," pungkasnya.
(TribunPekanbaru.com, Pitos Punjadi)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Ibu Muda di Pekanbaru Rela Serahkan Uang Rp 700 Juta Demi Kesembuhan, Setelah Sadar, Ternyata Ditipu