Fakta Kedatangan Habib Rizieq Shihab di Megamendung Bogor, Alaunan Marawis Hingga Naik Turun Gunung
Kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab di Megamendung, Bogor, Jawa Barat, disambut ribuan simpatisannya.
Penulis: Adi Suhendi
Pantauan Tribunnewsbogor.com, sekitar pukul 09.00 WIB, Habib Rizieq bersama rombongan keluar dari Tol Jagorawi dan melintasi Simpang Gadog ke arah Puncak.
Kedatangan Habib Rizieq pun langsung disambut ribuan simpatisan yang sudah menunggunya sejak pagi.
Kedatangan Habib Rizieq ini juga terpantau diiringi musik marawis yang dikumandangkan sejumlah santri.
Baca juga: Fadli Zon Ungkap Ada Kemungkinan Pertemuan Habib Rizieq Shihab dan Prabowo Subianto
Mereka berbaris pintu keluar di kanan dan kiri Tol Jagorawi menyambut kedatangan imam besar.
Terpantau, Habib Rizieq melintas di Simpang Gadog mengenakan pakaian serba putih dengan menaiki mobil dan memperlihatkan diri melalui sunroof.
Saat melintasi kerumuman massa simpatisan, Habib Rizieq tampak terus melambaikan tangan ke arah massa.
Baca juga: Bukan karena Bilang Kami Bersamamu Habib Rizieq tapi Ini Kesalahan Kopda Asyari Menurut Kodam Jaya
Sesekali dia juga mengacungkan dua jempol ke arah massa simpatisan.
Massa yang sudah menunggu ini langsung mengarahkan kamera ponselnya ketika melihat Habib Rizieq.
Terpantau, pasca Habib Rizieq melintasi Simpang Gadog, massa simpatisan yang memadati Jalan Raya Puncak ini langsung perlahan membubarkan diri dan lalu lintas di Simpang Gadog yang sempat ditutup sementara kembali dinormalkan.
Simpatisan rela jalan kaki naik turun gunung
Markas FPI sekaligus Pesantren Agrokultural di Megamendung Bogor memang cukup jauh dari permukiman penduduk.
Meski begitu, para simpatisan terus berdatangan ke lokasi mengikuti rombongan sang imam besar.
Karena banyaknya massa, menimbulkan kemacetan, kendaraan pun tidak semua bisa masuk ke area lokasi markas.
Baca juga: Habib Rizieq Siap Buka-bukan Dokumen Perjanjiannya dengan BIN Jika Kondisi Darurat, Fadli Zon Kaget
Tetapi, simpatisan memilih tetap menuju lokasi meski harus berjalan kaki sejauh 3 KM lebih.
Bahkan mereka juga harus naik turun gunung yang terjal untuk menuju lokasi dengan waktu tempuh sekitar satu jam.
Terpantau, pasca Habib Rizieq salat Jumat berjamaah, digelar acara tausiah.
Setelah itu dilakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid di wilayah markas tersebut. (Tribunnewsbogor.com/ Naufal Fauzy)