Setelah 5 Kali Ditusuk, Dedek Teriak Minta Tolong, Pelaku Ketakutan Lalu Gorok Leher Korban
Seorang pelajar bernama Abdie Haqim Perdana alias Dedek (15) menjadi korban pembunuhan. Korban sempat teriak minta tolong.
Editor: Miftah
Menurut Angga, pihak keluarga sama sekali tak menduga kalau Dedek akan mengalami kematian secara tragis.
Sebab korban dikenal sebagai orang yang berperangai baik dan tidak neko-neko.
Dalam pergaulannya sehari-hari juga dikenal sebagai anak yang baik.
"Anaknya baik, nggak neko-neko. Badannya aja yang besar," kata Angga.
Misteri pembunuhan Abdie Haqim Perdana alias Dedek (15 tahun), warga Jalan Hanura RT 10 Kelurahan B Srikaton Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten, Musi Rawas, Sumsel, mulai terungkap.
Pelajar SMA ini dibunuh oleh sejumlah remaja, kemudian di kubur di perkebunan karet di Lubuklinggau.
Tim Forensik Polda Sumsel dan Polres Lubuklinggau, Senin (16/11/2020) malam menggali jasad Dedek di sebuah kebun karet, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I tak jauh dari Bandara Silampari Lubuklinggau.
(TribunSumsel.com/Eko Hepronis)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Pengakuan Pembunuh Pelajar di Lubuklinggau, Dedek Teriak Minta Tolong Setelah 5 Kali Ditusuk