POPULER Regional: Bocah Azani Jenazah Ibu | Ayla Tabrak Honda CBR, Tawari Ganti Rugi Mobil & Rumah
Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Kecelakaan maut yang melibatkan 12 kendaraan terjadi di Simalungun.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Gigih
Namun hal itu diluruskan oleh Kasatlantas Polresta Banyumas, AKP Ryke Rhimadila.
Dia meminta supaya masyarakat jangan mudah percaya dengan informasi yang beredar di lapangan.
Karena informasi tersebut belum tentu dapat dipertanggungjawabkan dengan baik dan benar.
"Saat ini masih dalam tahap penyelidikan.
4. Ruliana Menangis Histeris 3 Anak dan Cucunya Tewas Kecelakaan di Simalungun: Sia-sia Pengorbananku
Ruliana Boru Gultom histeris mendengar tiga anaknya meninggal dalam sebuah kecelakaan maut di Kecamatan Siantar.
Tak hanya sang anak, mertua Ruliana, Hotdiman Sidabutar juga menjadi korban.
Rulia bahkan berterikan menyebut tak ada lagi yang menghiburnya.
Ia syok mendapati tiga orang anaknya sekaligus meninggal dunia dari peristiwa tragis kecelakaan beruntun di Jalan Asahan Km 4, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Kamis (19/11/2020) sekira pukul 09.30 WIB.
Di Ruang jenazah RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar, Ruliana Boru Gultom bersama sejumlah keluarga korban yang meninggal tampak dalam suasana kalut.
Hotdiman Sidabutar membonceng ketiga anaknya saat terjadi kecelakaan tersebut juga mengalami patah kaki.
Tangis Ruliana pun coba diredam keluarga silih berganti yang datang menghampiri.
"Sia-sia semua pengorbananku, semuanya habis, merekanya hartaku. Gak ada lagi yang menghibur aku. Truk kurang ajarnya itu,” jerit Ruliana yang tinggal di Km 4 Simpang, Karang Anyer Kelurahan Dolok Marlawan Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun.
Dari penuturan keluarga lainnya, saban waktu mertua Ruliana kerap mengajak jalan anak-anaknya itu.
Baca juga: Satu dari Tiga Bocah yang Hilang Misterius Datangi Ibu di Mimpi, Ayah Yakin Buah Hatinya Masih Hidup
Baca juga: Fakta Lengkap Pria yang Jasadnya Dikubur di Kontrakan, Dibunuh Adik, Pelaku juga Kubur Orang Lain
5. Viral Prosesi Wisuda di Puncak Gunung Marapi, Harus Mendaki 7 Jam, Berhasil Raih Rekor MURI
Viral sebuah foto yang menunjukkan prosesi wisuda digelar di puncak gunung.
Wisuda tersebut ternyata dilakukan di puncak Gunung Marapi dengan waktu pendakian 7 jam.
Prosesi wisuda di atas puncak gunung tersebut mendapat rekor MURI.
Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Baiturrahim (STIKBA) Jambi, Dr Filius Chandra SE MM, menceritakan perjuangan timnya saat menggelar wisuda di puncak gunung.
Filius mengatakan, wisuda kampusnya itu digelar pada 12 November 2020 lalu.
Sedangkan lokasinya berada di puncak Gunung Marapi yang terletak di Sumatera Barat.
Filius mengaku, alasan digelarnya wisuda di atas gunung lantaran tidak ada ketentuan khusus lokasi wisuda secara daring.
Ia menilai hal tersebut bisa dilakukan di lokasi manapun, termasuk di puncak gunung.
"Wisuda daring kan bebas, mahasiswa boleh di mana saja. Kalau mereka boleh, saya juga boleh dong? Jadi sekalian saja kita wisudanya di atas gunung," ucapnya kepada Tribunnews, Kamis (19/11/2020).
(Tribunnews)