Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hanya Inginkan Motor, Siswa SMA Ini Otaki Pembunuhan Kawan Sendiri, Kini Divonis 9 Tahun

Sementara JPU Rodiana ketika dikonfirmasi masalah putusan lebih ringan daripada tuntutan mengaku masih pikir-pikir dan akan

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Hanya Inginkan Motor, Siswa SMA Ini  Otaki Pembunuhan Kawan Sendiri, Kini Divonis 9 Tahun
Eko Hepronis/Tribun Sumsel
Suasana sidang virtual putusan WA (16 tahun) dan RI alias Wan (17 tahun) terdakwa kasus pembunuhan 

"Nanti kita akan pikir-pikir dulu rembuk dengan keluarga dengan jaksa penuntut umumnya seperti apa," ujarnya

Kronologi Kejadian

Pelajar SMA yang biasa disapa Dedek diduga korban pembunuhan.

Warga Jalan Kartini RT 14 Kelurahan B Srikaton, Kabupaten Musi Rawas ini diduga di kubur disebuah kebun karet, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, tak jauh dari Bandara Silampari Lubuklinggau.

Proses penggalian makam disaksikan puluhan keluarga Dedek yang jauh-jauh datang dari Kecamatan Tugu Mulyo, Musirawas.

Mereka hanya ingin memastikan sekaligus menyaksikan apakah benar Dedek dibunuh, kemudian jasadnya di makamkan di kebun karet tersebut

Toto salah satu perwakilan keluarga mengaku, ramai-ramai sengaja datang ke lokasi hanya untuk sekedar mengetahui di mana lokasi jasad Dedek dikubur para pelaku.

Berita Rekomendasi

"Kami ini sekalian ingin tahu dimana lokasinya, karena rencananya setelah di otopsi oleh polisi jasadnya akan kami bawa, akan kita makamkan malam ini," ungkap Toto pada wartawan.

Ia menegaskan, untuk kelanjutan kasus ini pihaknya secara hukum menyerahkan semuanya kepada pihak kepolisian dan meminta untuk mengusut kasus pembunuhan keji secara tuntas.

Sebab informasi yang diterima pihak keluarga, Dedek diinformasikan tewas dalam kondisi leher nyaris putus dengan puluhan luka tusukan di badan.

"Yang jelas kami minta diusut, karena informasinya para pelaku termasuk pelaku utamanya ini semuanya sudah ditangkap dan kita sekarang masih menunggu," ujarnya.

WA Diduga Otak Pembunuhan


Pelajar bernisial WA (16 tahun), diduga menjadi otak perampokan disertai pembunuhan terhadap Abdie Haqim Perdana alias Dedek (15 tahun),

WA merupakan teman Dedek, orang yang pertama kali mengajak Dedek ke rumah AL.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas