Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Pemburuan Batu Rak Sejak Sebulan Terakhir, Berada di Area TPU Hingga Dihargai Tinggi

Mereka mencari batu ini menggunakan peralatan sederhana: cangkul, linggis, dan berbagai peralatan lainnya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Fakta Pemburuan Batu Rak Sejak Sebulan Terakhir, Berada di Area TPU Hingga Dihargai Tinggi
IST/Mustopa
Sekitar 500 Kepala Keluarga (KK) warga Desa Kimak Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka sejak satu bulan terakhir ini beramai-ramai mencari batu rak, yaitu batu yang mengandung bijih timah kadar tinggi di lahan kosong TPU Desa Kimak. 

5. Ada empat lokasi lain

Yan menyebut, selain di perkuburan tersebut, sebelumnya di Desa Kimak ini sudah ada ditemukan 4 lokasi lainnya berisi kumpulan batu rak yang sama.

"Sebelum lokasi kawasan TPU ini sudah lebih dulu ditemukan empat lokasi lain batu rak yang sudah diambil dan dikumpulkan masyarakat Desa Kimak ini, jadi penemuan batu rak ini bukan hal yang baru bagi warga di sini," ujarnya.

Diungkapkannya selama dua hari sebelumnya warga boleh mencari batu rak sendiri-sendiri tetapi hari ketiga ini warga harus berkelompok atau membentuk tim terdiri dari 5-7 orang untuk mencari batu rak dan hasilnya dibagi rata untuk seluruh anggota kelompoknya.

"Alhamdulillah paling sedikit satu orang bisa dapat Rp 200.000 hingga Rp 1 jutaan bahkan lebih dalam satu harinya," ungkapnya.

6. ESDM Babel akan terjun ke Desa Kimak

Penyelidik Bumi, Dinas ESDM Provinsi Bangka Belitung, Ervina Puri Utami, belum bisa berkomentar banyak terkait temuan batu masyarakat Desa Kimak tersebut.

Berita Rekomendasi

Namun melalui foto dan informasi yang didapatkan dia menduga batu tersebut merupakan kalsedon, varian dari jenis batu kuarsa berwarna hitam.

"Dikarenakan informasi yang belum jelas dan hanya melalui foto, dugaan sementara batu rak yang sedang di viral di Desa Kimak merupakan kalsedon yaitu varian dari jenis kuarsa yang berwarna hitam,"jelas Ervina kepada Bangkapos.com, Kamis (4/2/2021).

Ervina Puri Utami, juga menambahkan, batu tersebut juga dapat bernilai ekonomis apabila dipoles secara baik.

"Jika dipoles akan bernilai ekonomis seperti batu mulia lainnya. Kemudian dalam pemberitaan memiliki kandungan timah tinggi maka kemungkinan merupakan timah primer," lanjutnya.

Namun, keterangan yang Ervina sampaikam tersebut, barulah dugaan sementara.

Karena untuk memastikanya pihak ESDM Babel berencana akan langsung terjun ke Desa Kimak, untuk melihat wujud asli batu tersebut.

"Ini baru dugaan sementara dan akan ditindaklanjuti oleh ESDM untuk melakukan pengecekan ke lapangan," tegasnya. 

Sumber: bangkapos
 

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul 3 Hari Bisa Dapat Rp 100 Juta, Warga Bangka Ramai-ramai Berburu Batu Rak di Kuburan

Sumber: Bangka Pos
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas