Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Pak Kades Dilapor Eks Istri Sirinya di Banyuasin, 'Kembalikan Motor Saya'

Seorang wanita di Kecamatan Banyuasin III, berinisial AK melaporkan mantan suami sirinya ke Polres Banyuasin.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mantan Pak Kades Dilapor Eks Istri Sirinya di Banyuasin, 'Kembalikan Motor Saya'
Mat Bodok/Sriwijaya Post
Empat pengacara yang mendampingi seorang wanita muda melaporkan mantan suami sirinya yang merupakan mantan kades. 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUASIN - Seorang wanita di Kecamatan Banyuasin III, berinisial AK melaporkan mantan suami sirinya ke Polres Banyuasin.

Dalam laporannya, wanita 26 tahun tersebut mengaku mendapatkan ancaman kekerasan dan hartanya dirampas dari mantan suaminya yang seorang eks kepala desa.

Laporan dari warga Sembawa itu sudah diterima dengan nomor STTLP/B-266/XII/2020/SUMSEL/RES Banyuasin.

Hal yang dilaporkan perempuan 26 tahun itu diduga terlapor telah melakukan ancaman kekerasan dan merampas satu unit sepeda motor merek Honda Vario Abu-abu dari korban.

Baca juga: 6 Fakta Ratusan Warga di Tuban Borong 176 Mobil Baru: Jual Tanah ke Pertamina, Kades Malah Khawatir

Didampingi empat pengacaranya, pelapor mengatakan pernikahannya bersama AK berlangsung di tahun 2019 lalu.

Belum setahun menikah, kemudian terjadi ketidak cocokkan sehingga akhirnya mereka memilih berpisah.

Setelah terjadi perpisahan antara keduanya, terlapor kemudian mengambil semua barang dan perhiasaan yang telah diberikannya sewaktu masih menjadi istri.

Baca juga: Diduga Gara-gara Asmara, Anak Kades Dibacok saat Nongkrong, Teman Perempuan Dapat Pesan Ancaman

Berita Rekomendasi

“Kalau suami memberi istri perhiasan dan harta, itu sudah kewajiban. Tapi yang saya tidak terima semua diambil, termasuk sepeda motor Honda Vario saya juga di ambil,” katanya.

Fatmawati menjelaskan, motor tersebut dibelinya pada tahun 2018 jauh sebelum menikah dengan sang mantan Kades.

Motor Itu dibelinya atas namanya, BPKB juga atas namanya.

“Saat motor dirampasnya, saya tidak bisa melawan dan hanya bisa diam saja waktu motor diambil.

Baca juga: Anak Kades Dibacok, Diduga Ada Motif Asmara, Teman Wanita dapat Pesan Ancaman dari Seseorang

Saya ingin motor saya tersebut dikembalikan, karena motor tersebut adalah punya saya,” harapnya sembari meneteskan air mata.

Ditambahkan Kuasa Hukum pelapor, Paulu Rosi SH, bahwa pihaknya telah berusaha melakukan komunikasi dengan terlapor.

Akan tetapi, saat ini belum ada kejelasan dan itikad baiknya untuk segera menemui pelapor dan mengembalikan sepeda motor tersebut.

Baca juga: Anak Kades Dibacok, Diduga Ada Motif Asmara, Teman Wanita dapat Pesan Ancaman dari Seseorang

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas