Tersinggung dengan Kata-kata "Pentingnya Ibadah di Masjid", Pemuda Ini Aniaya Imam Pakai Parang
Seorang pemuda menganiaya imam masjid menggunakan parang gara-gara tersinggung dengan perkataan korban soal pentingnya ibadah di masjid.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Tiba tiba pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor.
Pelaku seketika menghentikan motornya dan langsung memarangi korban Baso Dg Sallang (60) warga Dusun Saro.
Baca juga: Pulang Ngopi Dini Hari, Pemuda Ini Tiba-tiba Disabet Samurai Sekelompok Orang, Dapat 20 Jahitan
Usai menebas korban, pelaku langsung melarikan diri.
"Setelah pelaku memarangi korban, pelaku langsung melarikan diri," ujarnya
Pasca kejadian tersebut, polisi yang menerima laporan langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Unit Reskrim Polsek Galsel telah mengambil keterangan kepada saksi-saksi ditempat kejadian perkara. Motifnya pelaku tersinggung terhadap korban," ungkapnya.
Korban saat ini masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit
Kini pelaku penganiayaan berada di Mapolsek Galsel Takalar guna pemeriksaan lebih lanjut.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Motif Warga Galesong Takalar Aniaya Pak Imam, Tersinggung Disebut Jarang ke Masjid