Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Remaja Berusia 15 Tahun di Kupang Lihat Kakeknya Tewas Dianiaya Hingga Tewas Disabet Parang

Kakeknya ditendang, dicelupkan kepalanya ke dalam air keruh lalu pelaku membacok mnggunakan parang

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Remaja Berusia 15 Tahun di Kupang Lihat Kakeknya Tewas Dianiaya Hingga Tewas Disabet Parang
Tribun Lampung
ILustrasi parang 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Darius M Tereah (15), cucu dari korban pembunuhan di desa Fatukanutu kecamatan Amabi Oefeto kabupaten Kupang harus menyaksikan kakeknya, Bernat Faot tewas di depan mata kepalanya setelah dibacok oleh pelaku Ramoles Agustinus Taraen (51) alias RAT.

"Saya sempat mau ambil apa di situ mau lempar, tapi karena saya sendiri saya juga takut.

Kalau dia serang balik, saya lari saja pas lihat begini dia sementara tunjuk parang ke saya," ungkapnya

Pada Minggu, 23 Mei 2021 sore, Darius saat itu berada di tempat kejadian perkara (TKP), untuk membantu kakeknya BF memberi makan ternak.

Saat berada di lokasi ia mendapati pelaku RAT bersama istri dan seorang anaknya sedang memetik kelapa di kebun milik kakeknya.

Sadar dirinya hanyalah seorang berpangkat cucu, dia enggan menegur pelaku.

Baca juga: Pergoki Perampok Masuk Rumahnya, Endin Langsung Dibacok Pelaku, Motor dan Ponsel Raib

Berita Rekomendasi

Ia memilih memberitahu hal tersebut ke kakeknya yang saat itu masih berada di rumah yang berada di desa Fatukanutu.

Dirinya lantas mengabarkan informasi tersebut kepada kakeknya. Tanpa jawaban apapun, BF bergegas ke kebun ditemani Darius.

Tiba di TKP, Darius memilih ke pondok dan kakeknya mendekati pelaku untuk menegur tindakan pencurian tersebut.

Dari kejahuan, Darius mendengar cekcok antara pelaku dan korban BF.

Bergegas Darius mendekat, dan melihat kakeknya sedang dianiaya bhak 'hewan'.

Kakeknya di tendang, dicelupkan kepalanya ke dalam air keruh, hingga pada akhirnya ia melihat pelaku membacok kakeknya dengan parang.

Dengan penuh ketakutan, Darius lari meninggalkan TKP untuk mengabarkan informasi kejadian ini kepada warga di desa Fatukanutu. Diperjalanan, siapa saja yang ia temui, Darius memberitahu hal tersebut.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas