Dendam Kesumat Jusman Tebas Sesama Penyadap Karet, Korban Selamat Saat Pelaku Gali Kuburan
Seorang pemuda penyadap karet selamat dari usaha pembunuhan rekan sesama profesinya di Muara Enim, Sumatera Selatan.
Editor: Hendra Gunawan
Tetapi pada saat ia membuat lubang ternyata tanpa sepengetahuannya korban berlari dan menyelamatkan diri.
Melihat hal tersebut ia langsung membersihkan badannya di sungai dan membawa kabur satu unit sepeda motor Yamaha Vega R Nopol BG 5290 DAA dan satu unit handphone Vivo milik korban menuju tempat kontrakan kakaknya di Jalan Perintis Kelurahan Pasar II Muara Enim. Dan kemudian ia tertangkap di kontrakan kakaknya.
Baca juga: Pembunuh Wanita Terapis Bekam di Bekasi Ternyata Rekan Seprofesi, Terungkap Dari Shareloc Korban
Sementara itu Kapolres Muara Enim AKBP Danny Sianipar SIK melalui Kabag Ops Kompol Willian Harbensyah SIK didampingi Kasat Reskrim AKP Widhi Andika Darma SIK SH, menjelaskan bahwa korban dan pelaku adalah teman kerja dan sama-sama sebagai penyadap karet.
Namun korban sering terlihat malas-malasan saat menyadap karet tetapi banyak memiliki barang-barang berharga sehingga membuatnya iri dan dendam.
Kemudian korban merencanakan untuk menghabisi korban dan akhirnya dicarilah waktu yang tepat.
Dan kebetulan pada saat kejadian korban agak kuat menghentakkan kakinya dilantai pondok, pelaku yang berada dibawah sedang mengasah parang tersinggung.
Dan tanpa basa-basi langsung membacok korban membabi buta sehingga korban mengalami luka bagian lengan kanan serta lengan kiri saat menangkis ayunan parang pelaku.
Selain itu, korban juga mengalami luka robek dibagian dada kiri.
Merasa nyawanya terancam korban melompat dari atas pondok.
Namun pelaku yang telah kalap kembali mengejar dan membacok hingga mengenai bagian belakang kepala korban. Setelah korban jatuh ke tanah pelaku kembali membacok pada bagian punggung korban.
Melihat korban terkapar bersimbah darah, pelaku mengira akan mati dan langsung berniat menghilangkan jejak dengan membuat lubang kuburan yang tak jauh dari pondok.
Tetapi pada saat pelaku membuat lubang, ternyata korban belum mati dengan sisa tenaga seadanya korban berhasil melarikan diri untuk meminta pertolongan warga dan dilarikan ke rumah sakit.
Melihat korban tidak ada ditempat, lanjutnya, dengan santai pelaku menuju ke sungai untuk membersihkan diri.
Kemudian pelaku membawa kabur satu unit sepeda motor Yamaha Vega R Nopol BG 5290 DAA dan satu unit handphone Vivo milik korban menuju tempat kontrakan kakaknya di Jalan Perintis Kelurahan Pasar II Muara Enim.