Janda Muda di Lampung Dihabisi Pacar, Motif Cemburu Korban Ada Hubungan Spesial dengan Ayah Pelaku
Kasus seorang janda muda tewas di tangan pacarnya sendiri terjadi di Kabupaten Lampung Selatan. Berikut rangkuman fakta-faktanya:
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Miftah
BG mengaku sakit hati dan cemburu korban memiliki hubungan spesial dengan ayahnya.
BG sudah memperingatkan MA untuk menjauhi ayahnya.
Namun peringatan itu tidak digubris oleh MA.
"Menurut pelaku, dia sudah memperingatkan korban untuk menjauhi ayahnya, melalui aplikasi pesan WhatshApp. Namun korban mengabaikan peringatan dari pelaku tersebut," beber Gigih.
BG juga mengaku, akibat hubungan spesial itu, orangtuanya sering bertengkar.
Polisi hingga kini masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut, apakah ada unsur lain dalam pembunuhan itu.
"Walaupun pelaku sudah mengakui perbuatannya, dan memberitahu alasan mengapa ia tega membunuh korban. Kami tetap akan mendalami kasus pembunuhan tersebut."
"Kami perlu memastikan, apakah ada unsur lain sehingga pelaku tega menghabiskan nyawa korban," kata Gigih.
Baca juga: Wanita di Jember Dihabisi Pacarnya, Pelaku Sembunyi di Rumah Korban sebelum Beraksi, Motif Cemburu
5. Ancaman hukuman
BG sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.
Ia dijerat dengan pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman kurungan maksimal 15 tahun penjara.
Gigih menjelaskan, BG juga bisa dijerat pasal 339 dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun, jika BG terbukti melakukan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.
Oleh karena itu, polisi terus mendalami kasus ini.
“Apakah ada unsur lain dalam pembunuhan tersebut. Apakah pembunuhan tersebut direncanakan atau tidak," katanya.
Sejumlah barang bukti juga diamankan pihak kepolisian, yakni pakaian korban, sepasang sandal korban, pisau yg digunakan oleh pelaku untuk menusuk korban.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunLampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)