20 Pelajar Indonesia dari Malaysia yang Masuk dari Nunukan Positif Covid-19
148 pelajar itu berasal dari 47 Community Learning Center (CLC) yang di Malaysia.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - 20 pelajar Indonesia dari Malaysia dinyatakan positif Covid-19, Rabu (9/2/2022).
20 pelajar tersebut menjalani tes swab yang tergabung dalam 148 pelajar yang tiba dari Malaysia.
"Ya betul. Tapi datanya nanti pukul 16.00 Wita baru dirilis," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Nunukan, Sabaruddin, Jumat (11/02/2022).
Baca juga: BOR Rumah Sakit Covid-19 di Jakarta Kini Naik Jadi 60 Persen
Hal serupa dikatakan oleh Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Nunukan, dr Baharullah. Dia menyampaikan 20 pelajar yang dinyatakan positif Covid-19 tidak memiliki gejala sama sekali.
"Mereka semua tanpa gejala jadi cukup isolasi mandiri di Rusunawa Nunukan dengan lantai terpisah dari ratusan pelajar lainnya," ucapnya.
Sementara itu, dr Baharullah menyebut tiga pelajar yang memiliki hasil swab Antigen reaktif pada Rabu lalu, justru hasil swab PCRnya negatif Covid-19.
"Yang waktu itu reaktif hasil swab PCRnya negatif. Jadi mereka sudah tidak jalani masa isolasi lagi," ujarnya.
148 pelajar itu, kata dr Baharullah akan dilakukan swab PCR yang kedua pada hari keenam karantina mereka terhitung sejak tanggal ketibaan di Nunukan.
Baca juga: Antisipasi Puncak Lonjakan Kasus Covid-19 dengan Disiplin Prokes dan Kebijakan Terpadu
"Kalau hari keenam karantina swab PCRnya negatif, maka esoknya akan dilanjutkan dengan memberangkatkan mereka ke masing-masing sekolah tujuannya. Kalau positif baru kita tambah waktu karantina 10 hari. Dan kalau gejala berat kita akan rujuk ke RSUD," tuturnya.
Diketahui, 148 pelajar tersebut sudah mengantongi surat keterangan vaksinasi lengkap (dosis satu dan dua) dari Malaysia.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 lebih luas, tim Satgas sudah menyuplai vitamin bagi ratusan pelajar itu. Termasuk juga mendatangkan dokter dari Puskesmas untuk mengecek kondisi pelajar yang positif Covid-19 maupun kontak erat.
Baca juga: Toyota Hentikan Sementara Produksi Pabrik Kentucky dan Ontario Pasca Aksi Protes Covid-19
"Tadi itu pelajar yang negatif diberikan waktu untuk jalan-jalan pagi sekitar Rusunawa. Suplai vitamin juga. Tadi pagi dari Puskesmas ke Rusunawa untuk pemantauan kondisi yang positif maupun kontak erat. Termasuk penyemprotan disenfektan di Rusunawa oleh personel BPBD Nunukan," ungkapnya.
148 pelajar itu berasal dari 47 Community Learning Center (CLC) yang di Malaysia.
Mereka semua mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan SMA di tiga provinsi yakni Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Penulis: Febrianus Felis
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul 20 Pelajar Indonesia dari Malaysia Masuk Nunukan Positif Covid-19, Sabaruddin: Mereka Tanpa Gejala