Seorang Ibu di Jawa Barat Kehilangan Bayi yang Baru Saja Dilahirkannya
Peristiwa itu menimpa warga Kampung Rawapeneng, Desa Linggamulya, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Editor: Hasanudin Aco
Dibawa kabur
Uang Rp 1 juta yang diberikan bukan lah semata untuk membantu Unung.
Ternyata, ada udang di balik batu.
Sepasang suami istri berinisial D dan A itu memiliki maksud terselubung.
"Katanya untuk uang penyeumpal (mengambil bayi). Saya tak curiga apa-apa, diambil saja," kata Unung.
Suaminya mengaku, ia tidak sadar anaknya dibawa kabur lantaran saat itu sedang ramai tamu yang datang.
Mereka ingin menengok kondisi Unang saat lahiran.
Tahu-tahu keesokan harinya, Paraji bersama A dan D mengabarkan kepada mereka akan menggelar acara akikahan dan syukuran Puput.
Baca juga: Ibu Kaget Putrinya Tak Kunjung Keluar Kamar, Kepanikan Memuncak Tiba-tiba Muncul Bayi Berwajah Pucat
"Saat itu saya bertanya ke mana bayi saya. Paraji menjawab bahwa bayi dirawat oleh keluarga A dan D, dan jika ingin diambil sewaktu-waktu, kata paraji, boleh saja karena memang hak saya," ujar Unung.
Unung juga masih ingat. Setelah kunjungan itu, keluarga D sempat datang ke rumahnya pada Kamis (20/1/2022) malam.
Mereka lantas menyodorkan surat bermaterai.
Unung tak tahu jelas isi dari surat itu.
Tanpa baca isinya, ia menandatangani surat itu.