Nasib Bu Guru Siti Munawaroh, Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Tasikmalaya Belum Diketahui
Seusai Kapolres memberikan arahan kepada petugas pencari Siti Munawaroh, dilanjutkan dengan berdoa bersama dipimpin seorang ustad warga setempat
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Keberadaan Siti Munawaroh (30) guru SD Sayang, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat yang menghilang di lokasi kecelakaan bus masuk jurang di jalan raya Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya masih misterius.
Berbagai upaya pencarian telah dilakukan sejak Minggu (26/6/2022) pagi, namun hingga petang ini masih nihil.
Selain fokus di lokasi bus masuk jurang yang di bawahnya terdapat sungai juga menyisir sungai ke arah sejauh 2 km.
Baca juga: UPDATE Kecelakaan Bus di Rajapolah Tasikmalaya: Status Hukum Sopir dan 1 Korban Belum Ditemukan
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan yang berada di lokasi memberikan arahan upaya pencarian korban.
"Upayakan melakukan pencarian dengan memakai rasa.
Bedakan antara benda keras dengan yang lembut, karena dikhawatirkan itu tubuh korban," ujar Aszhari.
Arahan diberikan saat para petugas hendak terjun kembali ke lokasi, setelah beristirahat sekitar setengah jam.
Seusai memberikan arahan kepada para petugas yang hendak melakukan pencarian, dilanjutkan dengan berdoa bersama dipimpin seorang ustad warga setempat.
Siti adalah salah rombongan keluarga guru SD Sayang, Jatinangor, Sumedang, yang hendak berwisata ke Pangandaran menggunakan bus nahas tersebut
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sore Ini Pencarian Siti Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Tasikmalaya Kembali Dilanjutkan