Sosok Eka Sari, Ibu di Surabaya yang Aniaya Bayi 5 Bulan hingga Tewas, Kerap Siksa Ibunya
Seorang ibu di Wonocolo, Surabaya, Jawa Timur bernama Eka Sari tega menganiaya bayi 5 bulan hingga tewas.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
"Iya (diancam dibunuh). Ya saya di dalam (rumah) terus enggak keluar," ungkap ESB saat ditemui TribunJatim.com di rumahnya.
Baca juga: Pengakuan Nenek dari Bayi 5 Bulan yang Tewas Dianiaya Ibunya di Surabaya: Diancam Pelaku
Lebih lanjut, ESB menuturkan RI juga seperti Eka Sari yang merasa jengkel ketika mendengar anak menangis.
Bahkan, ujar ESB, RI tak pernah naik ke lantai dua untuk menengok anaknya sendiri.
"Enggak pernah (RI mukul ADO). Cuma EA aja."
"RI enggak pernah lihat anaknya. Jarang pulang iya," ujarnya.
Kronologi Kejadian
Kapolsek Wonocolo, Kompol Roycke Hendrik Fransisco mengatakan aksi penganiayaan berujung tewasnya bayi lima bulan itu bermula pada Selasa (21/6/2022).
Ia mengatakan Eka Sari sempat melempar tubuh korban dalam keadaan telentang ke tengah kasur.
Kemudian, Eka Sari membalikkan tubuh buah hatinya dalam keadaan tengkurap, lalu memukul punggung korban menggunakan telapak tangan.
Aksi kekerasan itu dilakukan pelaku usai memandikan korban.
"Dan pelaku membalikan tubuh dan memukul korban diam tidak bergerak. Pelaku meninggalkan dan dititipkan ke neneknya," terang Roycke, Minggu (26/6/2022).
Baca juga: FAKTA Bayi 5 Bulan Tewas Dianiaya Ibunya: Jengkel Dengar Tangisan, Jasad Ditemani sang Nenek 5 Hari
Nenek korban, ESB, baru mengetahui cucunya tewas saat akan memberi susu pada Kamis (23/6/2022) dini hari.
Namun, ketika itu ia diancam Eka Sari agar tak memberitahukan kondisi ADO pada siapapun.
"Nenek sempat diancam akan dibunuh jika bercerita kepada orang lain," ujar Roycke.