Ring Besi Pengait Tali Patah, Bendera Merah Putih Gagal Berkibar di Solo dan Ini Tanggapan Gibran
Bendera merah putih tersebut akhirnya tetap dibentang oleh Fashadiyah Ulhaq dan Albert Maulana dengan tangan mereka sendiri sebagai pemegang bendera
Editor: Eko Sutriyanto
Mereka diteriaki penonton untuk tetap semangat agar tidak berkecil hati.
"Semangat, semangat," ujar penonton yang berada di tribun.
Ketiga pengibar bendera itu langsung dihampiri oleh orang tuanya untuk memberikan semangat dan agar tidak kecewa.
Salah satu pengibar bendera Nabhan tak dapat menutupi kesedihannya karena gagal mengibarkan sang merah putih.
Baca juga: Tak Hadir di Istana Merdeka, Menteri Sandiaga Uno Ikuti Upacara HUT RI ke-77 dari Kepulauan Seribu
Dirinya menceritakan penyebab bendera merah putih tak dapat berkibar.
"Besi yang untuk mengibarkan bendera patah, tadi sudah sempat dicantolkan," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan untuk paskibraka yang sudah dikukuhkan untuk tidak berkecil hati.
"Yang namanya kejadian seperti ini kecelakaan tidak bisa diprediksi, ya kesalahan kecil saya mohon maaf. Adik-adik Paskibraka sudah semangat," ucapnya.
Meski tidak dapat dikibarkan dituang bendera, Gibran mengatakan bahwa upacara bendera pada hari ini berjalan dengan lancar.
"Iya gapapa (ga kepasang), keselahan teknis tidak bisa kita prediksi. Ya lumayan lancar," terangnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Upacara HUT RI di Sriwedari Solo Dramatis, Isak Tangis Pecah Usai Bendera Merah Putih Gagal Berkibar