Selama 6 Tahun 13 Pekerjanya Tewas akibat Ledakan Tambang, PT NAL Santuni Korban Miliaran Rupiah
Estiawan Nugroho mengatakan masing-masing keluarga korban akan menerima uang santunan sebesar Rp 142 juta lebih per ahli waris.
Editor: Dewi Agustina
2. Nama : Baasyir
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 50 tahun
Alamat : -
3. Nama : Prono
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 50 tahun
Alamat : -
4. Nama : Turisman
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 43 tahun
Alamat : -
Baca juga: Belasan Pekerja Tambang Batubara Sawahlunto Terjebak di Kedalaman 200 Meter Akibat Ledakan
Pemko Sawahlunto evaluasi SOP
Terkait peristiwa meledaknya lubang tambang batu bara ini, Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto bakal melakukan evaluasi terhadap standar operasional prosedur (SOP) perusahaan tambang.
Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Sawahlunto dr Ambun Kadri mengatakan pihaknya akan kembali mengevalusi terkait SOP pada perusahaan-perusahaan tambang di Sawahlunto.
"Nantinya sesuai perizinan yang ada, tentunya akan ditertibkan kembali bagaimana SOP terkait aktivitas pertambangan," imbuh Sekdako Sawahlunto itu.
Ia berharap, dengan penertiban SOP nantinya kejadian tersebut tidak terjadi kembali di perusahaan-perusahaan tambang batubara yang ada di Sawahlunto.
Selain itu, untuk mengevakuasi korban kecelakaan tambang di PT Nusa Alam Lestari (NAL), Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto mengerahkan unit ambulans dari seluruh Puskesmas yang ada di Kota Sawahlunto, Sumbar.
dr Ambun Kadri menjelaskan, seluruh unit ambulans Puskesmas di Sawahlunto dikerahkan.
"Sebanyak enam unit ambulans dari seluruh Puskesmas yang ada di Sawahlunto kami siagakan disini untuk mengevakuasi korban," ungkapnya kepada TribunPadang.com.
Ia menjelaskan, terdapat delapan ambulans yang dikerahkan untuk mengevakuasi korban, di antaranya enam ambulans Puskesmas di bantu satu ambulan dari Bara Mitra Kencana (BMK) dan ambulan Publik Safety Center (PSC).
"Kami turut berbelasungkawa untuk semua masyarakat yang menjadi korban dari kejadian tersebut," imbuhnya.
Pihaknya akan memastikan semua korban akan mendapatkan tindakan medis yang maksimal.
"Untuk korban yang selamat, kami akan pastikan mendapatkan pertolongan yang maksimal di RSUD Sawahlunto," tuturnya.
Sementara untuk korban meninggal nantinya juga akan didampingi sampai nantinya dimakamkan.
(TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul:
Lubang Tambang Milik PT. NAL di Sawahlunto Juga Pernah Meledak 2016 Silam dan Tewaskan 3 Orang
Ahli Waris Pekerja Tambang Diberi Santunan Rp140 Juta dan Biaya Pendidikan 2 Anak hingga Kuliah