Pelaku Penganiayaan Lansia Pakai Pistol di Semarang Ditangkap Polisi
Polisi menangkap penganiayaan lansia di Semarang, Jawa Tengah ditangkap
Editor: Erik S
"Saya dipukul pakai pistol antara 7-8 kali," kata Umar pada Rabu (18/1/2023).
Dijelaskan Umar, pelaku pertama kali memukul bagian samping kepalanya.
Lalu, Umar merasakan sejumlah pukulan lain mendarat di kepala bagian atas.
"Waktu pertama kali kena pukul, saya merasakan sakit," imbuhnya.
Baca juga: Ayah di Pangandaran Aniaya Bayinya hingga Tewas, Diduga Ini Penyebabnya
Umar yang tak punya cukup tenaga untuk melawan, hanya bisa bertahan menggunakan kedua tangannya untuk melindungi kepala dari pukulan tersebut.
"Saya tidak bisa apa-apa. Hanya berusaha melindungi kepala dengan kedua tangan saya," jelasnya.
Umar pun terjatuh di teras rumahnya dengan kondisi darah telah mengucur dari kepalanya.
Umar bahkan sempat berpikir jika pelaku akan menghabisinya di tempat.
Saat dalam keadaan tak berdaya, pelaku, dikatakan Umar langsung kabur dengan membawa handphone milik Umar yang terjatuh di lantai akibat menahan serangan brutal pelaku.
"Pelaku kabur ke jalan raya. Handphone saya juga diambil," paparnya.
Mengetahui dirinya telah bersimbah darah, Umar pun segera meminta pertolongan warga.
Atas kejadian tersebut, Umar mengalami luka cukup serius di bagian kepala.
Baca juga: Komplotan Begal Beraksi di Cibinong Bogor, Aniaya Korban hingga Jarinya Putus
Ada empat jahitan dan beberapa luka goresan di kepala Umar.
Tangan kiri Umar juga mengalami patah tulang akibat melindungi kepala dari pukulan pistol milik pelaku.
Tak hanya itu, tangan kanan dan pundak kirinya juga mengalami lebam.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Pelarian Pria di Semarang yang Hajar Mbah Umar Pakai Pistol Berakhir, Polisi Berhasil menangkapnya
dan
Cerita Mbah Umar Korban Penganiayaan Pakai Pistol di Semarang, Sempat Berpikir Akan Dihabisi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.