Perempuan di Sumatra Utara Potong Alat Kelamin Selingkuhannya: Tersinggung Dipaksa Berhubungan Badan
Polisi mengungkapkan antara korban dan pelaku merupakan pasangan selingkuh.
Editor: Erik S
Keduanya mengaku sebagai pasangan suami istri.
Karena mengaku sebagai pasangan suami istri, pihak hotel lantas mempersilakan keduanya menginap.
"Pengakuannya mereka ini dari Kota Padangsidimpuan mau ke Pulau Nias," kata Suyatno, Minggu (26/2/2023).
Diduga, saat tengah berduan di kamar, OG meminta untuk berhubungan badan.
Namun, AST kabarnya menolak.
Karena kesal, AST lantas menyayat kemaluan pacarnya itu hingga berlumuran darah.
Dalam kondisi terluka di bagian alat vital, OG keluar dari kamar.
Baca juga: Wanita di Jambi Lecehkan 17 Anak, Pelaku Laporkan Balik 8 Anak yang Diduga Lakukan Rudapaksa
Ia meminta tolong pada petugas hotel.
Melihat kelamin OG berlumuran darah, pihak hotel pun panik.
Pihak hotel langsung menghubungi polisi.
"Kondisi korban memang sudah berlumuran darah di bagian alat kelaminnya. Korban pun dilarikan ke rumah sakit," kata Suyatno.
Ia mengatakan, setelah kejadian AST diamankan polisi.
Penyidik masih mendalami motif AST potong kemaluan pacar nya itu.
"Dugaan awal karena wanita ini menolak berhubungan badan," pungkasnya.
Penulis: Alfiansyah
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Sebelum Kelaminnya Dipotong, Korban Sempat Berebut Keris dengan Wanita Selingkuhan
dan
Wanita yang Potong Kemaluan Pacar Ternyata Selingkuhan, Ini Keterangan Polisi