Polda Sumut Pastikan Kematian Bripka Arfan Saragih Karena Minum Sianida, Begini Tanggapan Keluarga
Polda Sumatera Utara telah selesai melaksanakan gelar perkara ulang penyelidikan kasus kematian Bripka Arfan Saragih.
Penulis: Erik S
"Dua hari kita di Polda Sumut mengikuti gelar perkara bersama keluarga almarhum Bripka Arfan Saragih berjalan cukup terbuka tidak ada yang ditutupi," katanya.
Benny menyebutkan, selama 10 hari Polda Sumut telah menunjukkan komitmennya dalam menuntaskan perkara kematian Bripka Arfan Saragih secara transparan.
"Kita lihat ratusan saksi telah diperiksa dimintai keterangannya serta menggelar olah TKP, pra rekonstruksi yang dilakukan Polda Sumut dan melibatkan para ahli untuk membuktikan kematian Bripka Arfan Saragih secara terang benderang," sebutnya.
Benny menambahkan, Kompolnas turut melakukan pengawasan selama pelaksanaan gelar perkara terhadap kasus kematian Bripka Arfan Saragih.
Begitu dugaan kasus penggelapan uang pajak para wajib pajak kendaraan bermotor di Samsat Pangururan, Kabupaten Samosir, masih terus berjalan.
"Sehingga dengan hadirnya Kompolnas penanganan kasus ini berjalan transparan dan tidak ada yang tutup-tutupi. Serta sudah mendengar langsung pemaparan para ahli," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Terjawab, Polda Sumut Pastikan Kematian Bripka Arfan Saragih Minum Racun Sianida
dan
Jenni Simorangkir, Istri Bripka Arfan Saragih Berterima Kasih Kepada Kapolda Sumut
Kompolnas Apresiasi Gerak Cepat Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kematian Bripka Arfan Saragih