Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Hisyam Tolle, eks Pemain PSM Makassar yang Tikam Satpam Karaoke, Masih dalam Masa Sanksi PSSI

Mantan pemain PSM Makassar, Hisyam Tolle diamankan karena menikam petugas keamanan karaoke. Ia masih dalam masa sanksi komisi disiplin PSSI.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Sosok Hisyam Tolle, eks Pemain PSM Makassar yang Tikam Satpam Karaoke, Masih dalam Masa Sanksi PSSI
Via Tribun Sulbar
Mantan pemain PSm Achmad Hisyam Tolle ditangkap polisi usai menikam seorang sekuriti. Hisyam Tolle dikenal sebagai pemain penuh kontroversi. 

"Saya salahkah? Saya salahkah," ujar Hisyam Tolle kepada aparat.

Selain menolak untuk ditangkap, Hisyam Tolle juga menolak untuk dimasukkan ke mobil polisi.

Lantaran hal tersebut, polisi berinisiatif untuk mengikat tangan Hisyam Tolle menggunakan kain sarung sebelum dimasukkan ke dalam mobil.

Kini Hisyam Tolle telah diamankan di Mapolsek Biringkanaya.

Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS mengaku proses pemeriksaan Hisyam Tolle masih berjalan di Polsek Biringkanaya.

"Saya tanya dulu Kapolsek," paparnya.

Baca juga: Duduk Perkara Eks Pemain PSM Achmad Hisyam Tolle Tikam Satpam di Tempat Karaoke

Kata Ketua Suporter PSM Makassar

Berita Rekomendasi

Sementara itu, Presiden The Maczman (kelompok suporter PSM), Ocha Alim mengaku terkejut dengan berita penangkapan Hisyam Tolle.

Namun berita tersebut bisa menjadi pembelajaran untuk para pemin muda PSM Makassar untuk lebih hati-hati ketika berada di luar lapangan.

Menurutnya emosi pemain muda masih labil dan mudah terpancing.

Terlebih skuad PSM musim ini banyak diisi oleh talenta-talenta muda.

“Semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran berharga buat semua pemain dan mantan pemain PSM,” ungkapnya.

Ia mengaku prihatin atas kasus yang menimpa mantan pemain PSM Makassar.

“Saya ikut prihatin dan sayangkan kalau ada kejadian seperti ini. Apa lagi seorang yang pernah membela nama besar PSM Makassar.” 

“Mungkin karena jiwa muda ya, sehingga gampang tersulut emosi,” tambahnya.

Ocha Alim berharap pelaku diberi hukuman setimpal dengan perbuatannya.

“Di mata hukum semua sama, mau mantan pemain, mantan manajer, suporter tetap kedudukannya sama, kalau salah memang harus dihukum,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMakassar.com/Muslimin Emba/M Yaumil)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas