TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka tidak ambil pusing terkait pernyataan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais.

Amien Rais menyerukan menurunkan Jokowi menggunakan kekuatan rakyat (people power) pada Minggu (11/6/2023) di Gedung Umat Islam Kartopuran, Solo.

Baca juga: Fakta Amien Rais Kritik Tim Percepatan Reformasi Hukum: Reaksi Mahfud MD, Najwa Shihab Buka Suara

Amien Rais menyampaikan hal ini saat HUT ke-26 Mega Bintang dalam Dialog Nasional bertema 'Rakyat Bertanya, Kapan People Power'.

Amien Rais menyerukannya sambil mengangkat buku berjudul "Jokowi Menang karena People Power".

Menurutnya, jika Jokowi menjadi presiden karena kehendak rakyat, maka ia juga bisa dilengserkan dengan alasan yang sama.

Menanggapi hal ini, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hanya menjawab santai.

"Silakan, silakan ya," jelas Gibran, saat ditemui TribunSolo.com, Selasa (13/6/2023).

Ia mengaku bosan dengan seruan semacam ini yang digaungkan berkali-kali.

Baca juga: Amien Rais Ingatkan Jokowi Pegang Teguh Pancasila di Sisa Masa Jabatannya

"Malah dadi rutinitas. Bosen. Dan enggak ada hasilnya," tuturnya.

Namun ia justru mendoakan Mantan Ketua MPR ini diberkahi kesehatan di usianya yang menginjak 79 tahun.

"Ya semoga Pak Amien Rais sehat terus," katanya.

Ia tidak ingin ambil pusing dengan seruan semacam ini.

"Yo ora piye-piye," ungkapnya.

Pemerintah menurutnya selama ini terbuka dengan berbagai bentuk kritik.

Baca juga: Amien Rais Ingatkan Jokowi Pegang Teguh Pancasila di Sisa Masa Jabatannya

"Jika ada keluhan, evaluasi, kritikan silakan disampaikan aja," jelasnya.

Siapa pun yang melontarkan kritik ke pemerintah diterima sebagai bagian dari proses demokrasi.

"Terbuka. Silakan. Silakan. Menerima terus," ungkapnya.

Penulis: Ahmad Syarifudin

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Amien Rais Serukan Penurunan Jokowi dengan People Power di Solo, Gibran : Bosen, Nggak Ada Hasilnya