Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Magelang Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Disebut Bekerja Serabutan, Ini Penuturan Kepala Desa

Saat dikonfirmasi kepada Kepala Desa Sukomulyo, Ahmat Riyadi membenarkan W adalah warganya.

Editor: Erik S
zoom-in Warga Magelang Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Disebut Bekerja Serabutan, Ini Penuturan Kepala Desa
Tribun Jogja/Miftahul Huda
Dua pelaku mutilasi di Sleman dihadirkan di Mapolda DIY, Minggu (16/7/2023). Mereka ditangkap di wilayah Jawa Barat pada Sabtu (15/7/2023). 

Saat itu, W bersama ibunya datang untuk membuat sertifikat tanah.

"Kemari sama ibunya, dua orang aja. Itu sikapnya masih normal tidak ada yang mencurigakan. Itu mau buat sertifikat tanah katanya untuk W," ungkapnya.

Terpisah, Carik Sukomulyo sekaligus tetangga W, Sudaliyo mengatakan, mengetahui berita mutilasi awalnya dari melihat berita di mana domisili seorang tersangka tertuju pada Desa Sukomulyo, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang.

"Memang di sini, ada namanya W. Tetapi saya kurang tau apakah dia itu orang yang membunuh dan memutilasi. Karena, dari keluarga juga belum ada ngomong-ngomong. Saya juga baru tahu siang ini, jadi kebenaran itu W apa tidak saya belum tahu, tapi yang pasti di sini ada warga namanya W," ucapnya.

Kata Sudaliyo, W yang dikenalnya merantau sejak lulus MTS atau setingkat SMP.

Baca juga: Warga Babel Mahasiswa Fakultas Hukum UMY Jadi Korban Mutilasi di Sleman, Ibunda Teriak Histeris

Namun, dirinya tidak mengetahui persis pekerjaan apa yang dilakoni oleh W.

"Kalau kerjanya apa saya tidak tahu, katanya yaitu ikut juragan-nya. Dia juga merantau pernah sampai Papua. Itu juga pernah kata keluarganya merantau sampai ke Singapura. Itu saya ditunjukin foto sama keluarganya di rumahnya itu, ada bacaan 'Di Singapura'. Kalau yang merantau di Jogja ini dikasih tau sama keluarganya, katanya di Jogja gitu," bebernya.

Berita Rekomendasi

Menurut Sudaliyo, W juga sosok anak yang kalem, anteng, dan rajin.

Bahkan, tak jarang jika kembali ke rumahnya W selalu menyempatkan ikut Mujadahan bersama warga kampung.

"Biasanya kadang-kadang itu, hari Jumat pulang, itu ikut Mujadahan. Kalau pulang pasti serawung dengan warga. Kalau saya terakhir kali jumpa dengan W itu pas Lebaran 2022 lalu. Dia (W) itu, keliling lebaran bersama-sama temannya ke rumah-rumah warga. Ya anak rajin lah, dulu sebelum merantau juga suka bantu ibunya cari kayu bakar sebelum ada kompor, jadi tetap masih belum percaya itu W, karena anak seperti ini kayaknya tidak mungkin melakukan hal itu (pembunuhan dan mutilasi),"urainya. ( Tribunjogja.com )

Penulis: Nanda Sagita Ginting

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Satu dari Diantara Tersangka Pelaku Mutilasi di Sleman Warga Magelang, Ini Penjelasan Kades 

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas