Ikhlas, Keluarga 8 Pekerja Tambang Emas di Banyumas yang Terjebak Pahami Proses Evakuasi Tak Mudah
Keluarga 8 pekerja tambang emas yang terjebak di lubang galian di Banyumas, mengaku ikhlas apabila korban tak berhasil dievakuasi.
Editor: Pravitri Retno W
Pada Sabtu (29/7/2023), warga setempat dipimpin tokoh masyarakat Grumbul Tajur, Desa Pancurendang, Nasim (53), melakukan ritual untuk membantu proses evakuasi.
Dalam ritual itu, Nasim mengatakan pihaknya menyiapkan sepasang pitik walik, delapan kelapa gading, delapan ikan emas, dan empat ikan melem.
Jumlah delapan, ujar Nasim, melambangkan jumlah pekerja yang terjebak di sumur tambang emas.
"Kita siapkan pitik walik sepasang, klapa gading 8, ikan emas 8 itu melambangkan kemelem (atau tenggelam), ikan melem 4."
"Jumlah delapan itu melambangkan kedelapan korban," katanya kepada TribunBanyumas.com, Sabtu (29/7/2023).
Baca juga: 25 Pompa Air Dikerahkan Evakuasi 8 Pekerja yang Terjebak di Lubang Galian Tambang Emas di Banyumas
Diketahui, delapan pekerja sudah terjebak di lubang tambang emas sejak Selasa (25/7/2023) malam.
Insiden itu bermula saat mereka memasuki lubang untuk menggali emas.
Tak lama setelahnya, air dari lubang sebelah mengalir hingga menggenangi lokasi kerja para penambang.
(Tribunnews.com/Ridwan Hidayat) (TribunBanyumas.com/Permata Putra Sejati)