Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Regional: Penangkapan 5 Terduga Teroris di Solo Raya - Ibu Bhayangkari Diduga Cakar Tetangga

Berikut ini rangkuman berita populer regional mulai penangkapan terduga teroris di Solo Raya hingga ibu Bhayangkari diduga cakar tetangga.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Populer Regional: Penangkapan 5 Terduga Teroris di Solo Raya - Ibu Bhayangkari Diduga Cakar Tetangga
Kolase Tribunnews.com
Berikut ini rangkuman berita populer regional mulai penangkapan terduga teroris di Solo Raya hingga ibu Bhayangkari diduga cakar tetangga. 

Hasil autopsi menunjukan Muhammad Naufal Zidan menderita 10 luka tusuk di sekujur tubuhnya.

Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan mengatakan pelakunya AAB (19) juga sudah menyiapkan sebilah pisau lipat menghabisi nyawa korban.

"Iya pelaku ini sudah menyiapkan pisau di jok motor, setelah itu dikeluarkan disimpan di kanton celana setelah tiba di kos korban," ujar Nirwan.

"Kurang lebih ada 10 tusukan (pada tubuh korban)," sambungnya lagi.

Sementara itu, pelaku sendiri tak tahu persis berapa kali ia melakukan penusukan.

Baca selengkapnya.

4. Kecelakaan Maut di Semarang, Dua Wanita Pengendara Sepeda Motor Meninggal usai Tabrak Gapura

Ilustrasi Kecelakaan.
Ilustrasi Kecelakaan. (Tribun Jogja/Istimewa)

Dua pengendara sepeda motor meninggal usai mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Sriwijaya, Tegalsari, Kecamatan Candisari, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (5/8/2023) sekira pukul 05.30 WIB.

BERITA REKOMENDASI

Dua wanita yang meninggal yakni Nofianty (40) warga asal Sunggingan, Kudus dan Niken Ristianti (39) warga Plamongan Sari, Pedurungan, Kota Semarang.

Keduanya meninggal di lokasi kejadian karena mengalami benturan yang keras.

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan menyatakan kedua korban meninggal usai mengalami cidera parah di kepala.

Sebelum kecelakaan, kedua korban Nofianty dan Niken berboncengan mengendarai motor Vario merah pelat H4937XG dari timur menuju ke barat atau dari arah Gedung Wanita ke jalan Pahlawan.

Nofianty yang berada di depan sebagai pengemudi tak bisa mengendalikan laju motornya.


Kemudian motor oleng ke arah kiri menabrak gapura hingga motor remuk.

Begitupun tembok gapura dalam kondisi retak.

"Ini kecelakaan tunggal," imbuh AKP Adji.

Keluarga korban telah dihubungi oleh pihak kepolisian ihwal terkait kecelakaan tersebut.

"Barang bukti motor ringsek, sudah kami amankan. Mayat para korban sudah dibawa ke rumah sakit Kariadi Semarang," terangnya.

Baca selengkapnya.

5. Kronologi Ibu Bhayangkari Diduga Cakar Tetangga hingga Terluka, Berawal dari Cekcok di Grup WA

Ilustrasi bhayangkari dan Okku Chandra (kiri) korban penganiayaan oleh istri anggota polisi saat melapor ke Polres Ogan Ilir, Rabu (2/8/2023) lalu.
Ilustrasi bhayangkari dan Okku Chandra (kiri) korban penganiayaan oleh istri anggota polisi saat melapor ke Polres Ogan Ilir, Rabu (2/8/2023) lalu. (TribunSumsel)

Seorang istri anggota polisi yang bertugas di Polres Ogan Ilir atau Bhayangkari diduga mencakar tetangganya sendiri yang tinggal di Desan Palem Raya, Kecamatan Indalaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan beberapa waktu lalu.

Diketahui korban penganiayaan ini merupakan seorang pria bernama Chandra (35).

Permasalahan ini bermula lantaran adanya cekcok di grup WhatsApp yang berisikan warga Desa Palem Raya.

Lantaran ada keributan, istri korban bernama Shinta berinisiatif mendatangi pelaku yang berinisial SL.

Kuasa Hukum korban, Ricky mengatakan, kedatangan Shinta saat itu bermaksud untuk meminta SL agar menyudahi keributan di grup WahtsApp tersebut.

Sebab, grup tersebut berisikan ratusan orang yang beranggotakan warga Desa Palem Raya.

"Intinya istri klien kami tidak ingin ada ribut-ribut. Karena namanya hidup bertetangga ya harus rukun," ujar Ricky, Jumat (4/8/2023), dikutip dari TribunSumsel.com. 

Namun, Bhayangkari tersebut justru memberikan respons yang tidak mengenakan.

Bahkan, SL juga mengeluarkan kata-kata makian untuk istri korban.

Tidak hanya itu saja, SL bahkan juga disebut-sebut mengamuk hingga memukul pagar rumahnya sendiri di hadapan Shinta.

Lantaran situasi semakin memanas, Chandra berupaya untuk menengahi istrinya dan SL yang terlibat adu mulut.

Namun, bukanya menyudahi keributan, SL justru mencakar Chandra hingga terluka.

"Klien kami dicakar oleh terlapor (SL). Ada luka goresan di tangan dan kami sudah visum," kata Ricky. 

Baca selengkapnya.

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas