Bully di UIN Jambi: Kampus Bantah Paksa Korban Minta Maaf, Keluarga Harap Netizen Tak Teror Pelaku
Berikut sejumlah update dari insiden bullying yang terjadi di UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi (UIN Jambi). Kampus bantah paksa korban minta maaf.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Suci BangunDS
Namun aksi tersebut dibatalkan, ia mengembalikan tong sampah ke tempatnya.
Kemudian terdengar suara yang menyebutkan satu pelaku perundungan.
"Ingat ya yang bully namanya Raja," kata dalam video.
"Udah divideo kok," kata C.
Baca juga: Viral Oknum TNI Marah Usai Ditegur Tak Pakai Helm saat Berkendara, Disebut Nyaris Pukul Polisi
C dan rekannya terus diganggu oleh para pelaku. Lagi-lagi pintu lift dibuat agar tidak segera menutup.
Para pelaku kembali menertawakan C seolah puas telah melakukan pem-bully-an.
Kelakuan pelaku membuat geram rekan C. Ia meminta para pelaku menghentikan aksinya.
"Sudahlah," teriaknya.
Hingga Sabtu (14/10/2023), video aksi bully di UIN Jambi sudah ditonton lebih dari 859 ribu kali.
Ratusan warganet meramaikan dengan berbagai komentarnya.
Termasuk mengecam aksi pelaku yang mem-bully C dan rekannya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)