Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pingsan Usai Cium Bau Gas dalam Sumur, Warga Indramayu Tewas dalam Perjalanan ke Klinik

Petugas Damkar yang mendapat laporan turun ke dalan sumur berukuran sempit untuk mengakat tubuh korban, proses evakuasi pun berlangsung dramatis

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pingsan Usai Cium Bau Gas dalam Sumur, Warga Indramayu Tewas dalam Perjalanan ke Klinik
net
Ilustrasi - Kardana (65), pria warga Desa Tugu, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu tewas usai  terjebak di dalam sumur sedalam 12 meter. Saat itu, korban tengah menguras lumpur yang ada di dalam sumur, Rabu (15/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU -  Kardana (65), pria warga Desa Tugu, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu tewas usai  terjebak di dalam sumur sedalam 12 meter.

Saat itu, korban tengah menguras lumpur yang ada di dalam sumur, Rabu (15/11/2023).

Diduga dalam sumur itu tercium bau gas yang menyengat hingga membuat korban lemas dan tak sadarkan diri.

Petugas Damkar yang mendapat laporan turun ke dalan sumur berukuran sempit untuk mengakat tubuh korban, proses evakuasi pun berlangsung dramatis.

Danru 1 Mako Indramayu, Tofan Hadiansah mengatakan, selain menghirup gas korban juga kekurangan oksigen saat berada di dalam sumur.

"Di dalam sumur itu ternyata mengandung sekitar 10 persen gas alam sehingga membuat korban tidak sadarkan diri," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Kamis (16/11/2023).

Baca juga: Damkar Banyuwangi Diturunkan Mengevakuasi Kambing yang Berada dalam Sumur sedalam 15 Meter

Berita Rekomendasi

Proses evakuasi, pihaknya memerlukan scuba atau breathing apparatus dan peralatan tali serta katrol.

Secara perlahan, petugas masuk ke dalam subur yang berukuran sempit dengan cara bergelantungan.

Tubuh korban akhirnya bisa dijangkau, kondisinya ada di dasar sumur.

Petugas yang berada di permukaan lalu menarik tubuh petugas yang sudah memegang tubuh korban hingga akhirnya berhasil dievakuasi.

Selama proses evakuasi, Damkar Indramayu turut dibantu unsur kepolisian, Emergency Response Team (ERT), pemerintah desa, dan warga setempat.

"Proses evakuasi memerlukan waktu sekitar kurang lebih 90 menit," ujar dia.

Proses evakuasi tubuh pria dari dalam sumur sedalam 12 meter di Desa Tugu, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, Rabu (15/11/2023).
Proses evakuasi tubuh pria dari dalam sumur sedalam 12 meter di Desa Tugu, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, Rabu (15/11/2023). (Tribun Cirebon/ Handhika Rahman)

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Lelea, Iptu Sunaryo menceritakan awal mula kejadian tersebut.

Korban dan warga lainnya memang sedang menguras sumur.

Saat air yang dikuras sudah kering, korban turun ke dalam sumur dengan tujuan mengangkat lumpur dengan menggunakan ember.

Awalnya korban baik-baik saja, akan tetapi setelah 5 ember lumpur ditarik, Kardana justru tak sadarkan diri di dalam sumur karena mencium bau gas.

Sunaryo menyebut, saat berhasil dievakuasi, korban kala itu masih hidup.

Namun, nyawanya tak tertolong saat perjalanan menuju ke klinik terdekat.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan luar korban tidak ditemukan atau tidak tanda-tanda kekerasan dan tidak ditemukan luka," ujar dia.

Pihak keluarga pun menerima kejadian tersebut sebagai sebuah musibah dan menolak dilakukannya autopsi.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kronologi Petugas Evakuasi Tubuh Pria dari Dasar Sumur Sempit di Indramayu, Berlangsung Dramatis

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas