Seorang Ibu Tewas di Tangan Anak dan Calon Mantunya, Pelaku Sakit Hati Hubungan Tak Direstui
Otak pembunuhannya sendiri adalah SA, seorang pria yang juga kekasih dari anak korban, NH.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita bernama Hasiya (60) tewas di tangan anak dan calon mantunya sendiri.
Korban dibunuh di Desa Keting, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember.
Ia dibunuh oleh tiga orang, SA, NH, dan AW yang kini jadi tersangka.
Otak pembunuhannya sendiri adalah SA, seorang pria yang juga kekasih dari anak korban, NH.
Sedangkan AW adalah teman dair korban.
SA tega membunuh Hasiya lantaran hubungannya dengan NH tak direstui.
Baca juga: Wanita Usia 60 Tahun di Jember Jadi Korban Pembunuhan yang Diotaki Anak dan Calon Menantu
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kapolres Jember, AKBP Moh Nurhidayat.
"Otak pelaku pembunuhan,adalah SA, dimana SA berencana memberikan pelajaran alias mau menganiaya korban, karena korban dianggap telah menghalangi hubungannya dengan anaknya (korban). Sehingga SA merasa sakit hati" ujarnya dalam konferensi pers di Mapolres Jember, Rabu (13/12/2023).
Menurutnya, rencana tersebut disampaikan kepada di NH, anak kandung korban.
Bahkan, kedua tersangka ini sepakat melakukan tindakan itu.
"Niat ini disampaikan juga oleh SA kepada NH, dan NH menyetujuinya," ulas Hidayat.
Setelah itu, kata dia, tersangka ini menghubungi tersangka AW untuk meminta bantuan, untuk menghabisi nyawa calon mertuanya tersebut.
"Karena AW yang juga teman korban. Saat itu SA menyatakan, jika SA ingin menghabisi nyawa korban dan AW menyanggupinya untuk membantu," Kata Hidayat lagi.
Setelah itu, kata Hidayat, ketiga tersangka tersebut menyusun strategi, untuk mencari lokasi untuk membunuh korban.