Personil TNI dan Polisi Butuh Waktu 5 Jam untuk Mengamankan ODGJ yang Membawa Sajam
Af memang sering membuat onar di lingkungan mereka bahkan sempat dihakimi massa lanataran berusaha memperkosa warga sekitar beberapa minggu lalu
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Zulfikri
TRIBUNNEWS.COM, SINGKAWANG - Penangkapan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang membawa senjata tajam di di Jalan BLKI Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang, Kalbar, Selasa (24/1/2024) berjalan dramatis.
Af terpaksa diamankan Polisi dan TNI beserta warga lantaran telah meresehakan warga yang berada di Jalan.
Pantauan TribunPontianak.co.id, ODGJ berinisial Af sempat berusaha melawan petugas dengan membawa beberapa sajam.
Bahkan, Af terlibat duel dengan anggota kepolisian yang ingin mengamankan.
Untungnya anggota kepolisian yang merupakan Babin Kamtibmas Kelurahan Sagatani, Bripka Juniardi selamat dan berhasil mengamankan.
Baca juga: Tanggapan Dinsos DIY Terkait Viral Pesepeda yang Diduga ODGJ Tendang Motor hingga Pengendara Jatuh
Salah satu warga, Ajhung mengatakan pada saat penangkapan memakan waktu kurang lebih 6 jam sejak pukul 10.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
"Penangkapan berlangsung dramatis dan memakan waktu 6 jam," ucapnya saat ditemui Tribun Pontianak di Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan, Selasa 24 januari 2024.
Menurutnya, Af memang sering membuat onar di lingkungan mereka bahkan sempat dihakimi massa lanataran berusaha memperkosa warga sekitar beberapa minggu lalu.
"Memang sering seperti ini, bahkan minggu kemaren sempat dihakimi masa karena mencoba memperkosa warga," ungkapnya.
Setelah diamankan, Af langsung dibawa ke RSJ Kalimantan Barat.
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul ODGJ di Singkawang Selatan Ngamuk Bawa Sajam, Pengamanan Berlangsung Dramatis