Nasib Gibran usai Video Tangisannya Viral, Bisa Kembali Sekolah dan Dapat Gerobak Jualan
Tangisan bocah bernama Gibran mampu menarik perhatian masyarakat banyak, termasuk instansi pemerintahan untuk memberikan bantuan.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nuryanti
Tetangga Gibran, Prabu Hermawan, mengatakan ibu Gibran tak bertanggung jawab dan meninggalkan ketiga anaknya begitu saja.
"Kalau bisa dicari nih perempuan, karena sudah masuk pasal penelantaran anak, kekerasan lah, kalau saya pengennya begitu," ujarnya, Rabu (8/5/2024).
Terkait video yang beredar, Prabu mengatakan kejadian tersebut baru pertama kali.
Menurutnya, di dalam rumah ada makanan, namun ibu Gibran enggan memberikannya.
Baca juga: Viral Bocah Menangis Kelaparan di Bogor, Keluarganya Tak Terdaftar BPJS dan Penerima Bantuan Sosial
"Sebenernya kalo makan biasa, cuma emang kali itu aja emang ibunya. Hari itu juga ada nasi, kan abis itu masuk ke dalem," bebernya.
Ia menambahkan keluarga Gibran termasuk kurang mampu.
Ayah Gibran yang bernama Hamzah bekerja sebagai tukang bangunan dan pulang ke rumah seminggu sekali.
Namun, setiap pulang ayah Gibran selalu memberikan uang belanja ke ibunya.
"Hamzah ini walaupun orangnya pulang seminggu sekali tapi duitnya nyampe, dititip ke tetangga buat anak-anaknya," ucapnya.
Sedangkan ibu Gibran juga bekerja, namun pekerjaannya tidak menentu.
Saat kedua orang tuanya bekerja, Gibran dan dua adiknya sering dititipkan ke tetangga.
"Kita semua peduli, di sini kan kekeluargaan. Itu sampe tengah malem tetangga yang ketitipan itu mulangin, karena liat ibunya udah pulang."
"Seandainya ibunya enggak ada itu si Gibran di rumah tetangga, segitunya sampe merawat kayak anak sendiri," pungkasnya.
Baca juga: Sosok Gibran, Bocah 6 Tahun asal Bogor Nangis Minta Makan, Ingin Masuk Pesantren
Sosok Kades Rawapanjang
Kepala Desa Rawapanjang, Mohammad Agus, meminta video yang terjadi di desanya segera dihapus lantaran membuat citra desa menjadi buruk.