Telusuri Tiga DPO Pembunuh Vina Cirebon, Polisi dan Pemdes Banjarwangunan Ketemu 25 Nama yang Sama
Tim gabungan menelusuri data warga dari 46 RT, 9 RW, dan 13 perumahan, dengan jumlah total penduduk sekitar 11.000 dalam sekitar 3.500 Kartu Keluarga.
Editor: Acos Abdul Qodir
Terlebih tidak ada foto atau sketsa wajah pelaku dalam unggahan DPO kasus tersebut. Mereka berharap polisi berhasil menyampaikan alamat asli ketiganya dan tiga buron tersebut segera ditangkap.
Sebab, kata dia, sejak Polda Jabar mengunggah nama Banjarwangunan terkait lokasi terakhir ketiga DPO, banyak warga yang menanyakan keberadaannya.
Alhasil, pihaknya pun tidak mendapatkan kesulitan selama melakukan kroscek.
"Karena kami datangi langsung rumahnya dan alhamdulillah tidak sesuai dengan DPO yang dicari polisi," katanya.
Namun, Sulaeman mengakui ada kesulitan dalam mencari pelaku yang dimaksud kepolisian.
Kesulitannya karena polisi hanya merilis nama dan ciri-cirinya saja.
Tidak ada foto, nama lengkap maupun alamat yang detail termasuk tidak ada sketsa wajah pelaku.
Sulaeman juga menyampaikan kekhawatirannya terkait nama desa yang sedikit tercoreng akibat dugaan tersebut.
"Di sisi lain, sebenarnya dengan menyertakan nama desa, desa kami sedikit tercoreng sih, karena kan masih diduga gitu. Ya mudah-mudahan saja di kami tidak ada 3 pelaku yang dimaksud polisi itu," katanya.
Desa Banjarwangunan sendiri memiliki 46 RT dan 9 RW, dengan jumlah penduduk sekitar 11 ribuan dan 3 ribuan kepala keluarga. (Tribun Jabar/Kompas tv)